Balikpapan, Borneoupdate.com – Setiap umat muslim wajib menunaikan rukun islam ke lima yakni ibadah haji ke Tanah Suci, namun untuk memenuhi panggilan Allah Swt ini selain mampu juga harus bersabar karena antrian panjang hingga puluhan tahun saat mendaftar haji regular melalui Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenagri). Oleh sebab itu, umat muslim yang punya harta lebih pada umumnya daftar haji plus melalui travel umrah dan haji khusus yang berangkatnya ke tanah suci lebih cepat.
Untuk ikut haji plus ini calon jamaah tinggal mendaftar dan membayar, selanjutnya segala persiapan mulai dari kelengkapan dokumen haji, penginapan dan sebagainya seluruhnya ditangani pihak travel. Namun calon jamaah harus jeli mencari travel yang aman dan terpercaya, agar jangan menyesal belakangan karena banyaknya bermunculan agen-agen travel serta maraknya kasus penipuan jamaah gagal berangkat akibat ulah travel bodong.
Menunaikan ibadah umrah dan haji plus bukan hanya masalah biaya, namun kenyamanan sejak dari Tanah Air hingga ke Tanah Suci agar ibadahnya lebih maksimal. Oleh karena itu, jangan mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan jauh dibawah harga pasaran travel lainnya. Mengingat saat ini minat masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim untuk bisa ke Tanah Suci sangatlah tinggi, sehingga jangan sampai mau untung malah buntung lantaran sudah membayar namun batal berangkat.
Guna mengetahui biro perjalanan yang aman dan terpercaya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu selama beroperasi kredibilitasnya baik dan tidak bermasalah, punya izin resmi dari Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenagri) atau mengecek langsung di laman resmi haji.kemenag Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).
Salah satu biro perjalanan yang selama ini terbukti aman dan terpercaya, yaitu PT. Yatsrib Daarul Ulum yang berkantor pusat di Jalan HOS Cokroaminoto Ruko Cileduk Center Blok B7 Tangerang-Banten, karena berpengalaman lebih dari 17 tahun sebagai penyelenggara ibadah umrah dan haji khusus serta didukung sejumlah tenaga profesional.
“Kami siap sepenuh hati melayani para jamaah susuai motto perusahaan, sebagai penyelenggara ibadah umrah dan haji khusus dengan memberikan fasilitas dan layanan terbaik”, hal itu ditegaskan Siti Fatimah selaku Komisaris PT. Yatsrib Daarul Ulum kepada media online Borneoupdate.com dikediamannya, jalan Ruhui Rahayu komplek Bumi Rengganis Blok IC No.01 RT.034, Kelurahan Gunung Bahagia Balikpapan, Kalimantan Timur (01/06/2023).
Menurut Fatimah panggilan akrabnya, PT. Yatsrib Daarul Ulum yang dipimpin putranya Rio Suparlan sebagai direktur telah terdaptar di asosiasi Himpunan Penyelenggara Ibadah Umrah dan Haji Plus (HIMPUH) dengan nomor 217/2011, serta memiliki izin resmi dari kementerian Agama RI sebagai Penyelenggara Ibadah Haji khusus bernomor 944 tahun 2020 dan Izin Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah nomor 31 tahun yang sama 2020.
“Sebagai biro perjalanan haji dan umrah, PT. Yatsrib Daarul Ulum memenuhi seluruh persyaratan yang diwajibkan seperti sertifikat anggota Amphuri atau HIMPUH, SK Depag untuk menyelenggarakan perjalanan umrah dan haji khusus, Pendirian perusahaan dan SK Menteri kehakiman, Surat keterangan domisili dan NPWP Perusahaan, Tanda daftar Perusahaan, Surat izin usaha pariwisata dan biro perjalanan umum”, ungkap Fatimah.
Ditengah persaingan bisnis travel umrah dan haji khusus, PT.Yatsrib Daarul Ulum dengan pengalamannya selama tujuh belas tahun lebih beroperasi tidak pernah bermasalah atau menelantarkan jamaahnya, karena selama kurun waktu tersebut telah menjalin kerjasama yang baik dengan Kemenagri dan sejumlah instansi yang berwenang mengurusi masalah haji terkait transportasi, maskapai penerbangan, hotel, catering, dinas kesehatan serta imigrasi untuk masalah paspor dan visa.
“Kami komitmen memberikan kenyamanan fasilitas dan layanan terbaik untuk jamaah mulai dari keberangkatan yang tepat waktu sesuai jadwal, lokasi hotel dekat masjid agar jamaah lebih maksimal beribadah, penerbangan jeddah-madinah menggunakan pesawat Garuda atau Saudi Air, selain itu jamaah didampingi tour leader dan Muthawif yang ramah, professional serta berpengalaman dibidangnya,” terangnya
Fatimah mengingatkan, dengan menghindari biro perjalanan umrah dan haji khusus yang tidak memiliki izin lengkap maka dijamin dapat terhindar dari kasus penelantaraan jamaah selama di tanah suci yang belakangan ini kerap terjadi.
“Cikal bakal biro perjalanan ibadah umrah dan haji khusus milik kami ini, berdirinya tahun 2006 lalu dengan nama PT. Fat Mandiri berlokasi di jalan Ruhui Rahayu komplek Bumi Rengganis Blok IC No.01 RT.034, Kelurahan Gunung Bahagia Balikpapan yang direktur utamanya saat itu saya sendiri, dalam perjalanannya berbagai cobaan telah saya rasakan ditengah persaingan usaha yang tidak sehat dengan melontarkan berbagai hujatan yang bertujuan menjatuhkan travel saya”, kata Fatimah
“Menyikapi semua itu, saya tetap sabar dan tawakkal berserah diri kepada Allah Swt karena apa yang saya lakukan selama ini benar dan sesuai aturan yang berlaku. Alhamdulillah berkat keuletan saya, Fat Mandiri bisa berjalan lancar dan semakin sukses hingga pada tahun 2017 tepatnya 3 Juli berganti nama menjadi PT. Yatsrib Daarul Ulum, dengan SK KMA Nomor 509 dimana putra saya Rio Suparlan sebagai direkturnya dan saya sebagai Komisaris,” tutup Siti Fatimah
Yatsrib tour & travel dalam sebulan bisa dua kali memberangkatkan jamaah umrah dan setahun sekali haji plus, namun 2020 lalu sempat terhenti saat merebaknya kasus Covid-19 dan pada Maret 2023 lalu kembali beroperasi memberangkatkan jamaah umrah. Selain itu, juga menawarkan sejumlah paket wisata seperti Muslim Tour Turki, Tour Mesir dan Special Tour Tanah Lot exotic Beach.
Rencananya tanggal 20 Juni 2023 mendatang, PT.Yatsrib Daarul Ulum akan memberangkatkan calon jamaah Haji Khusus sekitar 40 orang asal Balikpapan, Semoi dan Sepaku (PPU), Samboja (Kukar) serta Samarinda. Dalam rombongan kali ini terdapat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin S.T., M.T., Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Balikpapan H. Yaser Arafat dan Anggota DPRD Kota Balikpapan Hj. Fitriati Syahril beserta suami. (TS)
Discussion about this post