Kutai Kartanegara, Borneoupdate.com – Peningkatan kualitas Rumah Tidak Layak Huni juga merupakan salah satu prioritas pemerintah dalam upaya Pengentasan Kemiskinan Ekstrem (PKE). Salah satunya di Kelurahan Bukit Biru, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara. Di kelurahan ini tercatat ada 74 Rumah Tidak Layak Huni yang mendapat perbaikan.
Kasi Sosial Kelurahan Bukit Biru, Awaluddin Afif mengatakan pihaknya turut serta mengawal kegiatan perbaikan rumah melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Pihak kelurahan turut memastikan dan membantu kegiatan perbaikan khususnya tahun 2023 yang dibagi menjadi dua tahap. Seperti tahap pertama untuk 12 rumah yang tersebar di enam Rukun Tetangga (RT) dan sekarang sudah selesai diperbaiki.
“Kalau untuk tahap kedua, ada sebanyak 62 rumah yang tersebar di 21 RT. Ini yang juga terus kita bantu,” ujarnya, Jumat (3/11/2023).
Afif menyebutkan untuk tahap kedua tersebut memang masih dalam pemberkasan namun akan direalisasikan pada tahun 2023 ini di mana setiap rumah yang diperbaiki dianggarkan senilai Rp 50 juta. “Perbaikannya seperti dinding, sekat kamar, lantai dan atap rumah. Pengerjaannya dilakukan oleh Babinsa dari Kodim 0906/KKR bersama warga,” tuturnya.
Menurut Afif, program yang berasal dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kukar ini turut dibantu oleh pihak kelurahan. Terutamanya untuk mendata warga yang membutuhkan bantuan perbaikan. “Jadi ada verifikasi, mulai dari dokumen kepemilikan, tingkat kerusakan dan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” imbuhnya.
Tentunya perbaikan rumah ini disambut antusias oleh masyarakat yang membutuhkan. Dikatakan oleh Afif bahwa masyarakat merasa senang dan bahagia lewat program pemerintah daerah dalam upaya mengentaskan kemiskinan ini. “Masyarakat sangat menyambut baik dan senang akan program yang dijalankan oleh pemerintah daerah tersebut,” tutupnya. (*/Adv/DIR)
Discussion about this post