Balikpapan, Borneoupdate.com – Pandemi yang tak kunjung menyebabkan penurunan di berbagai sektor usaha. Tanpa pandang bulu banyak perusahaan-perusahaan baik yang besar maupun kecil ikut terdampak, seperti pengurangan pegawai atau turunnya daya beli masyarakat. Namun seiring berjalannya waktu diharapkan keadaan ini akan semakin membaik.
Menanggapi persoalan tersebut, sebagai bentuk tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero ) Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan selaku perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali salurkan pinjaman kemitraan sejumlah Rp 475.000.000 untuk 8 UMK melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL).
8 pelaku UMK yang akan mendapatkan pinjaman lunak terdiri dari 3 mitra baru dan 5 mitra lanjutan yang sebelumnya pernah mendapatkan bantuan dari PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan. Penyaluran tersebut dilaksanakan di Gedung Administrasi PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan.
Rika Danakusuma General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, menyampaikan dalam sambutannya “Senang dapat berjumpa langsung dengan para pelaku UMK di Balikpapan yang dimana nanti akan mendapatkan bantuan lunak dari Angkasa Pura I, bagi yang baru bergabung menjadi bagian mitra Angkasa Pura I saya ucapkan selamat dan untuk mitra lanjutan saya ucapkan terima kasih karena secara konsisten menjalankan tanggung jawabnya dalam mengembalikan dana pinjaman sehingga kami percayakan untuk memberikan bantuan ke tahap 2”.
“Maka dari itu saya harap bagi mitra yang baru bergabung juga dapat berkomitmen untuk pengembalian dananya karena dana yang diberikan pada hari ini merupakan dana bergulir yang nantinya akan dipergunakan kembali untuk membantu mitra UMK lainnya”, ujar Rika.
“Perlu saya sampaikan, menjadi suatu kebanggaan dan rasa syukur bagi kami pribadi, meskipun ditengah-tengah keterbatasan akibat pandemi yang hingga hari ini kita rasakan dampaknya, namun masih dapat berbagi kepada para pelaku UMK yang hadir pada hari ini. Mudah-mudahan apa yang nanti diberikan dapat menjadi berkah dan dapat dipergunakan sebaik-baiknya untuk mengembangkan usahanya”, harapnya.
Surhatono, salah satu penerima pinjaman lunak dari program TJSL mengatakan “Saya berterima kasih karena dapat menjadi bagian mitra Angkasa Pura I, sehingga berkesempatan mendapatkan pinjaman lunak yang sangat membantu untuk mengembangkan usaha yang telah saya bangun sejak tahun 2007, saya harap meskipun sulit Angkasa Pura I dapat terus bertahan dan maju lebih baik lagi”, katanya.
Sebagai informasi program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) merupakan kegiatan dari Corporate Social Responsibility (CSR). Hingga saat ini di tahun 2021 total dana yang telah disalurkan melalui program ini sejumlah Rp 1.169.000.000. (*/TS)
Discussion about this post