Balikpapan,Borneoupdate.com – Vaksinasi pelajar tingkat SMP sudah mencapai 100 persen, hal tersebut dapat tercapai karen dukungan dari semua pihak.
“Berkat dukungan AKABRI angkatan 90 ini, semua pelajar yang sudah di vaksin awalnya mencapai 78 persen, kini sudah mencapai 100 persen,” jelas Kepala Disan Pendidikan dan Kebudayaan Balikpapan Muhaimin.
Muhaimin menjelaskan, terdapat beberapa pelajar SMP yang belum di vaksinasi karena belum berusia 12 tahun. Selain itu juga, pelajar tersebut memiliki penyakit comorbit, serta belum ada orang tua yang menginginkan anaknya divaksinasi.
“Tim akan melakukan komunikasi dan menyemangati orang tua yang belum melaksanakan vaksinasi bagi anak mereka.Hal ini bertujuan, agar anak mereka segera di vaksin,” ungkapnya.
Muhaimin menegaskan, untuk Pembelajaran Tata Muka (PTM) di sekolah telah berjalan dengan lancar, tentunya PTM berlaku sesuai aturan Protokol Kesehatan (Prokes) yakni diikuti hanya 50 persen.
“Alhamdullilah tidak ada cluster di sekolah dan tentunya diharapkan vaksinasi ini akan menjadikan semangat pelajar untuk melaksanakan PTM terbatas, tegasnya.
Vaksinasi sudah mencapai 100 persen bagi pelajar, sedangkan jumlah pelajar yang hadir dalam PTM masih terbatas 50 persen dari total peserta didik. Untuk melakukan penambahan masih belum dapat memastikan. Kemungkinan penambahan jumlah pelajar untuk mengikuti PTM dapat dilakukan apabila status kota Balikpapan turun menjadi level 1.
Selanjutnya akan dilakukan evaluasi untuk menambah jumlah murid di PTM terbatas ini. Hal tersebut untuk menghindari agar tidak muncul cluster pelajar.
“Mudah mudahan minggu depan kota Balikpapan akan turun ke level 1, sehingga akan dilakkan evaluasi apakah tetap 50 persen atau ditambah jumlah muridnya pada pelaksanaan PTM terbatas,”pungkasnya.(SAN)
















Discussion about this post