Bontang,Borneoupdate.com – Guna mendukung program Tiada Hari Tanpa Layanan (Tahapan) gagasan dari Kecamatan Bontang Barat, Anggota Komisi II DPRD Bontang, Muhammad Irfan usulkan agar instansi yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat dapat membuka jam kerja setiap hari.
Adapun, Instansi yang bersentuhan langsung dengan pelayanan masyarakat seperti, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bontang.
Hal itu berlandaskan dari peluncuran program Tiada Hari Tanpa Layanan (Tahapan) gagasan dari Kecamatan Bontang Barat.
“Itu bagus dicontoh, karena ini juga untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya, beberapa waktu lalu.
Artinya memudahkan urusan masyarakat yang tidak sempat melakukan urusan administrasi pada hari kerja, Senin – Jumat.
Lebih jauh, dikatakan Irfan, layanan di hari libur seperti Sabtu – Minggu cukup dibuka setengah hari. Mulai jam 08.00 pagi sampai pukul 11.00 siang, dengan sistem kerja bagi waktu atau shift. Pembagian kerja, dengan tujuan mengefisiensi waktu para tenaga kerja yang bertugas dalam pelayanan.
Tidak hanya itu, layanan tiap hari pun seharusnya berlanjut hingga tingkat kelurahan. Di mana instansi tersebut lebih dekat dengan layananan administrasi masyarakat setiap hari.
“Program itu juga harus berkelanjutan, jangan sampai hanya di awal-awal saja,” terangnya.
Irfan menambahkan dengan adanya contoh inovasi layanan tiap hari bisa menjadi contoh di instansi lain. Bahkan bukan hanya Disdukcapil ataupun dengan DPMPTSP.
“Kita harapkan mudah instansi yang berkaitan dengan masyarakat harus seperti itu,” tandasnya.(AHM)
Discussion about this post