Balikpapan, Borneoupdate.com – DPRD Kota Balikpapan meminta pemerintah memberikan pendampingan terhadap perbaikan kualitas sekolah swasta. Hal ini bertujuan agar sekolah-sekolah di luar milik pemerintah bisa berkembang dan menyokong kekurangan daya tampung siswa.
Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Doris Eko Rian Desyanto mengatakan animo masyarakat menunjukkan mereka ingin sekolah berlabel negeri. Bahkan aspirasi pembangunan sekolah juga banyak masuk ke anggota dewan. Tapi kita ini berkewajiban tunduk pada aturan pusat. Salah satunya soal prosentase sekolah negeri dan swasta di tiap daerah. Di mana sesuai aturan, pemerintah hanya boleh menyediakan kapasitas sekolah negeri maksimal 70 persen. Sisanya yang 30 persen melibatkan pihak swasta.
“Kita sama-sama lihat minat orang tua ya sekolah negeri. Kan kapasitas daya tampung sekolah negeri terbatas masih menjadi persoalan. Sementara masih ada beberapa sekolah swasta yang masih kekurangan siswa,” ujarnya, Rabu (23/08).
Kondisi ini, lanjut Doris, harus segera mendapatkan solusi dari instansi terkait. Maka pihak DPRD mendorong agar pemerintah kota mengambil alih pengelolaan sekolah swasta yang masih kesulitan mendapatkan siswa. Upaya ini untuk mendorong peningkatan penyediaan daya tampung sekolah negeri tanpa harus membangun sekolah baru.
“Sekolah swasta yang kurang murid tersebut sulit untuk bertahan. Meski mereka terima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Itu kan tergantung jumlah siswa. Jadi di sini perlunya take over. Soal prosentase jumlah sekolah itu bisa dibicarakan,” tuturnya lagi.
Saat ini, menurut Doris, persoalan ketersediaa fasilitas pendidikan di Balikpapan masih cukup banyak. Terutama soal sistem zonasi saat penerimaan siswa baru yang belum berimbang dengan jumlah sekolah. Lalu animo masyarakat menyekolahkan anaknya ke negeri. Hal itu berdampak pada kurangnya minat masuk ke sekolah swasta.
“Masalah pendidikan kita masih berulang tiap tahunnya. Seperti soal zonasi. Ada warga yang tinggal tidak jauh dari sekolah namun tidak tertampung. Maka perlu upaya peningkatan kualitas sekolah swasta yang sudah ada,” tambahnya. (MAN)
Discussion about this post