Kutai Kartanegara, Borneoupdate.com – Perlindungan terhadaarsip menjadi keharusan bagi instansi pemerintah. Hal ini untuk mencegah kehilangan arsip di satuan kerja maupun yang ada di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. Maka kebutuhan terhadap depo arsip menjadi penting. Karena depo arsip menjadi pusat penyimpanan yang terpadu.
Kondisi ini menjadi salah satu kebutuhan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Kutai Kartanegara. Di mana hingga kini belum ada pusat penyimpanan berupa depo arsip. Arsip internal kedinasan maupun arsip dinas dan perangkat daerah lainnya masih tersebar dan sebagian ada di Diarpus.
Kepala Diarpus Kukar, Aji Lina Rodiah menilai pentingnya memiliki depo arsip. Agar seluruh arsip yang tersebar bisa menyatu dalam sebuah bangunan yang memadai. Termasuk mempermudah proses pencarian untuk kebutuhan pemeriksaan maupun lainnya. “Sangat penting kita punya depo arsip. Kan setiap tahun jumlah arsip kita terus nambah,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Lina, pihaknya masih menunggu realisasi fisik bangunan depo arsip. Karena proses pengajuan dan persetujuan sudah didapat sejak tahun lalu. Namun hingga kini masih terkendala lokasi lahan yang cocok. “Kita terkendala di lahan. Waktu itu dikasih di depan RS AM Parikesit tapi ternyata untuk kelurahan. Masih nunggu lokasi yang cocok,” tuturnya lagi.
Lina menambahkan bangunan depo arsip memiliki beberapa kelebihan. Mulai spesifikasi tahap terhadap api, ruang penyimpanan, klasifikasi arsip hingga pengaturan suhu. Agar arsip yang tersimpan bisa bertahan lama dan dari gangguan rayap. (*/Adv/DIR)
Discussion about this post