Balikpapan, Borneoupdate.com – YBM PLN UID Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara menggelar pengobatan gratis dan pembagian paket Gizi yang tersebar di beberapa kota seperti Balikpapan, Samarinda, dan Tarakan.
Di Kota Balikpapan sendiri acara berlangsung di Kantor Kecamatan Balikpapan Utara yang dihadiri langsung oleh Manager PLN UP3 Balikpapan, Ketua YBM UID Kaltimra, Kepala Dinas DP3AKB Balikpapan, Ketua PIKK PLN UID Kaltimra, Ketua Puskesmas Graha Indah, Sekcam, beserta anggota YBM PLN pada hari Rabu (22/11).
“Kita melakukan pembagian paket gizi kepada 17.000 anak di Indonesia, di Kalimantan Timur sendiri mendapatkan 500 paket. Kita berharap kegiatan ini bisa membantu kesehatan anak-anak Indonesia dan membantu program pemerintah dalam hal cegah stunting.” pungkas Manager PLN UP3 Balikpapan, Badruz Zaman
Acara ini sendiri bertepatan dengan Hari Listrik Nasional ke 78 dan Milad YBM PLN yang ke 17. Pada tahun ini program dari YBM PLN mengusung tema kesehatan. Berbagai macam kegiatan seperti pemeriksaan kesehatan gratis, pengobatan gratis, sosialisasi stunting, hingga pembagian paket gizi berjalan dengan sangat baik dan tertib.
Walaupun kondisi stunted secara nasional mengalami penurunan, namun pravelensi stunting di Kota Balikpapan sendiri justru mengalami peningkatan dimana pada tahun 2021 sebesar 17,6% dan pada tahun 2022 menyentuh angka 19,6%. Dengan begitu Kota Balikpapan harus terus menekan angka stunting tersebut.
Pentingnya menekan angka stunted, untuk itu YBM PLN UID Kaltimra terus berupaya untuk mendukung program pemerintah demi generasi kedepan seperti kegiatan pada saat ini YBM PLN membagikan 500 paket gizi di provinsi Kalimantan Timur.
Tujuannya dari program ini yaitu untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada kaum dhuafa, serta menekan jumlah stunted anak di Kota Balikpapan, serta menebar kebaikan kepada para mustahik.
“Terima kasih kami dari Pemerintah Kota Balikpapan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PLN UID Kaltimra karena telah berperan serta dalam upaya untuk mencegah dan menangkal stunting di Kota Balikpapan. Semoga upaya-upaya ini dapat menurunkan angka stunting di Kota Balikpapan.” ungkap Ibu Alwiaty selaku Kepala Dinas DP3AKB Kota Balikpapan.
Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk para penerimanya dan kami juga akan terus berupaya dalam membangun generasi-generasi yang hebat. (*)
Discussion about this post