Kutai Kartanegara, Borneoupdate.com – Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kutai Kartanegara, Bambang Arwanto, bersama Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Rinda Desianti, resmi membuka sosialisasi mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Acara berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) kantor Camat Anggana dan dihadiri oleh ASN dari kantor Camat Anggana serta Unit Pelaksana Teknis (UPT) dinas teknis setempat.
Dalam sosialisasi ini, narasumber dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) serta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kutai Kartanegara memberikan penjelasan mengenai pentingnya netralitas. Bambang Arwanto menjelaskan bahwa netralitas ASN adalah prinsip yang sangat fundamental dalam menciptakan pegawai negeri yang profesional dan berintegritas.
“Netralitas ASN berkaitan dengan sikap impartiality, di mana ASN harus bersikap adil dan objektif, bebas dari pengaruh dan konflik kepentingan,” ujar Bambang. Ia mengingatkan bahwa ketidaknetralan ASN dapat merusak kepercayaan publik dan menciptakan konflik yang berpotensi mengganggu stabilitas sosial.
Lebih lanjut, Bambang menekankan pentingnya nilai-nilai ASN BerAkhlak yang sesuai dengan Undang-Undang No. 20 tahun 2023. ASN diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi.
“Sebagai ASN, kita harus menjadi teladan dalam pelayanan, akuntabilitas, dan kolaborasi, serta menjunjung tinggi toleransi dan menghalau radikalisme,” tambahnya.
Bambang Arwanto berharap bahwa para pegawai ASN akan meneguhkan fungsinya sebagai perekat bangsa, menjaga netralitas, dan berkomitmen pada kepentingan nasional. “Kami ingin ASN berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada 2024 sebagai bagian dari tanggung jawab mereka sebagai abdi negara,” tutupnya.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan ASN di Kutai Kartanegara semakin siap dan profesional dalam menghadapi tantangan Pilkada 2024, serta mampu menjaga netralitas demi kepercayaan masyarakat. (*/IAN)
Discussion about this post