Samarinda, Borneoupdate.com – DPRD Kalimantan Timur menegaskan komitmennya untuk mengawal ketersediaan infrastruktur di kawasan pesisir. Pembangunan ruas jalan disebut akan menjadi kunci penting dalam membuka isolasi wilayah sekaligus menggerakkan roda ekonomi masyarakat pesisir.
Hal itu ditegaskan anggota DPRD Kaltim, Apansyah, saat mendampingi kunjungan Pemerintah Provinsi Kaltim ke proyek rekonstruksi jalan Talisayan – Tanjung Redeb, Selasa (15/07).
“Kami ingin memastikan pembangunan jalan ini berjalan dengan baik. Infrastruktur pesisir harus menjadi perhatian utama karena dampaknya langsung dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Apansyah mengatakan ruas jalan Talisayan – Tanjung Redeb memiliki peran vital. Selain menghubungkan antar wilayah di Kabupaten Berau, jalur itu juga menjadi akses utama distribusi hasil laut, pertanian dan sektor wisata.
“Kalau jalannya lancar, ikan bisa cepat masuk ke pasar, wisatawan mudah datang, dan biaya transportasi warga lebih murah. Itu yang kami maksud dampak ganda dari pembangunan jalan,” tegasnya.
Menurut Apansyah DPRD Kaltim akan terus mengawal agar pembangunan infrastruktur di kawasan pesisir tidak berhenti di tengah jalan. Ia menilai, kawasan pesisir sering kali tertinggal dari wilayah lain dalam hal aksesibilitas.
“Selama ini masyarakat pesisir sering mengeluhkan sulitnya akses jalan. Kami di DPRD tidak ingin lagi mendengar keluhan itu. Karena itu, pengawalan kami pastikan sampai proyek benar-benar selesai,” jelas politisi asal Dapil Berau, Kutim, dan Bontang itu.
Dalam kunjungan tersebut, lanjut Apansyah, Pemprov Kaltim memaparkan progres pembangunan rekonstruksi jalan yang sudah mencapai tahap pengerasan di beberapa titik. Masyarakat yang hadir turut menyampaikan harapannya agar proyek bisa tuntas sesuai jadwal. Apalagi pembangunan jalan ini akan sangat membantu aktivitas harian mereka.
“Kalau jalan bagus, warga bisa cepat angkut hasil tangkapan ke kota. Selama ini perjalanan bisa berjam-jam karena kondisi jalan rusak. Terus kita juga berharap pembangunan infrastruktur pesisir bisa menarik lebih banyak kunjungan wisatawan,” tuturnya lagi.
Apansyah menambahkan DPRD akan terus bersinergi dengan pemerintah provinsi agar alokasi anggaran infrastruktur pesisir mendapat prioritas. Ia menyebut pembangunan jalan bukan sekadar membuka akses, melainkan fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Sekaligus mengurangi kesenjangan antar wilayah di Kalimantan Timur. (Adv/ANA)
















Discussion about this post