Balikpapan, Borneoupdate.com – Pemerintah Kota Balikpapan meminta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manggar bisa terus memaksimalkan persediaan sumber air baku di Waduk Teritip. Hal itu dilakukan agar masyarakat yang berada di kawasan Balikpapan Timur bisa segera mendapatkan layanan sambungan air di tahun ini.
Dalam kunjungannya ke Waduk Teritip, Wakil Walikota Balikpapan, Rahmad Mas’ud mengatakan keberadaan cadangan air baku di waduk Teritip cukup mampu mengurangi jumlah antrian daftar tunggu pelanggan PDAM. Khususnya mereka yang berdomisili di Balikpapan Timur yang lokasinya cukup jauh dari sumber air baku waduk Manggar yang saat ini masih menjadi sumber air baku utama.
“Kalau belum sepenuhnya iya tapi ini sudah mampu mengurangi jumlah daftar tunggu pelanggan PDAM yang ada di kawasan Balikpapan Timur. Memang belum maksimal tapi akan terus diusahakan lewat penambahan kapasitas volume air baku di waduk Teritip,” ujarnya kepada wartawan.
Dari laporan manajemen, saat ini lanjut Rahmad jumlah sambungan pelanggan yang akan direalisasikan oleh PDAM di tahun 2020 sebanyak 3.000 sambungan. Program itu khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang merupakan prioritas dalam tahap awal pemasangan sambungan air setelah beroperasinya waduk Teritip.
“InsyaAllah tahun ini 3000 MBR. Kemudian tahun depan nambah 1.000 jadi totalnya 4.000 sambungan untuk MBR. Ini khusus dilayani dari air baku waduk Teritip. Walaupun belum bisa semuanya saya minta warga bersabar,” terangnya.
Sementara Direktur Umum PDAM Kota Balikpapan Nour Hidayah menambahkan bahwa pihaknya siap menambah jumlah sambungan air kepada masyarakat yang ada di Balikpapan Timur. Dimana hal itu akan menyesuaikan dengan penambahan kapasitas air baku yang bisa dihasilkan di waduk Teritip.
“Ini lagi diusahakan menambah debit air waduk Teritip. Sedangkan total sambungan yang sudah kami layani sebanyak 7.500 sambungan semenjak pengoperasian waduk Teritip pada tahun lalu,” ucapnya.
Saat ini lanjut Nour proses pemasangan sambungan air ke pelanggan sudah masuk ke tahap realisasi setelah validasi selesai dilakukan. Adapun total jumlah sambungan air di kawasan Balikpapan Timur diperkirakan bisa mencapai 11 ribu lebih pada tahun depan.
“Insyaallah Oktober selesai dilaksanakan. setelah BPKP turun mereka melakukan verifikasi pelanggan tinggal PDAM menyalakan keran air saja,” jelasnya.
Nour menambahkan debit air di waduk Teritip saat ini sudah mencapai 145 liter per detik. Sementara kapasitas maksimal debit air waduk yang dibangun dari dana pemerintah pusat ini mencapai 200 liter per detik. Proses penambahannya dilakukan secara bertahap dengan target tahun depan debit air waduk tertib sudah maksimal.
“Tahun ini kami upayakan memaksimalkan debit air di waduk Teritip sehingga sisa 1.000 sambungan ember di tahun depan bisa segera terealisasi,” tambahnya. (FAD)
Discussion about this post