Balikpapan, Borneoupdate.com – Jumlah pasien positif covid-19 dari kalangan tenaga kesehatan di Balikpapan kembali bertambah. Tercatat pada hari ini pasien terkonfirmasi positif covid-19 dari tenaga kesehatan bertambah satu orang.
Sehingga di pekan pertama Oktober ini sebanyak 254 tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini menunjukkan tenaga kesehatan termasuk golongan yang beresiko tinggi terhadap penularan covid-19.
Hal itu diungkapkan Ketua Gugus Tugas covid-19 sekaligus Walikota Balikpapan Rizal Effendi, yang menyebutkan adanya penambahan satu tenaga kesehatan yang terpapar virus corona pada hari ini.
“Hari ini ada 24 kasus yang terkonfirmasi positif dan 33 pasien selesai isolasi. Alhamdulillah hari bagus tidak ada yang meninggal dunia,” ujarnya dihadapan wartawan saat rilis covid-19 di halaman kantor Walikota Balikpapan, Rabu (07/10) siang.
Rizal mengatakan dari 24 kasus positif yang tercatat masih ada cluster perumahan, tenaga kesehatan dan Orang Tanpa Gejala (OTG). Sementara 33 kasus dinyatakan negatif setelah melakukan isolasi. Baik isolasi secara mandiri maupun perawatan di rumah sakit. Sedangkan hari ini mencatatkan tidak ada pasien covid-19 yang meninggal dunia.
“Perlu kita cermati masih adanya cluster keluarga dan perkantoran termasuk juga cluster perumahan pada penambahan kasus terkonfirmasi positif di hari ini,” jelasnya.
Adapun untuk kasus covid-19 pada hari ini, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarti menjelaskan kasus tersebut terdiri dari 5 kasus terkonfirmasi positif dari riwayat suspect atau orang dengan gejala yang sedang dirawat. 1 kasus dari riwayat perkantoran, 15 kasus dari kelompok orang tanpa gejala (OTG) yang melakukan isolasi mandiri. Serta 3 kasus yang ter konfirmasi positif dari hasil riwayat tracing.
“Pasien yang selesai isolasi baik mandiri tercatat ada 33 orang. Jadi tidak ada penambahan yang selesai isolasi dari rumah sakit untuk hari ini,” tuturnya.
Data ini mencatatkan jumlah kasus positif di balikpapan menjadi 3.255 orang, 192 orang dirawat di rumah sakit, isolasi mandiri 527 orang, yang sembuh 2.339 orang dan yang meninggal 197 orang. (FAD)
















Discussion about this post