Balikpapan, Borneoupdate.com – Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan melaporkan pada Sabtu (26/12) terdapat penambahan 64 terkonfirmasi positif, 30 selesai isolasi, dan 2 kasus meninggal dunia.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty menjelaskan, saat ini terdapat peningkatan pasien yang terdeteksi dari pemeriksaan rapid antigen sebagai syarat penerbangan ke Jawa dan Bali.
“Hari ini (kemarin-red) ada 4 orang yang terdeteksi dari syarat penerbangan. Ini menunjukkan syarat rapid antigen cukup ampuh dalam menskrining orang tanpa gejala agar tidak masuk ke Jawa dan Bali,” ujarnya.
Perempuan yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan ini melanjutkan, dari jumlah 64 kasus positif ini, 8 kasus di antaranya berasal dari klaster keluarga, kemudian ada 2 kasus tambahan dari klaster pengantin di Sepinggan beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, angka terkonfirmasi positif dari klaster pengantin di Sepinggan sudah mencapai 16 positif dan hingga saat ini tracing masih terus dilakukan.
“Kemudian dari jumlah kasus hari ini, ada juga dari perusahaan sebanyak 4 kasus, yakni dari perusahan migas dan telekomunikasi. Lainnya berasal dari kantor pemerintahan seperti KPU, kelurahan, dan staf kecamatan,” ungkapnya. Selain itu ada tiga tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif dan seorang instruktur senam. (FAD)
Discussion about this post