Balikpapan, Borneoupdate.com – Program pemberlakuan pembatasan masyarakat (PPKM) di Kota Balikpapan mulai membuahkan hasil. Penurunan jumlah kasus harian positif Covid-19 menjadi tolak ukurnya.
Kasus positif Covid-19 di Kota Balikpapan mengalami fluktuasi sejak seminggu terakhir. Setidaknya laporan jumlah kasus positif per harinya di bawah 100 kasus. Hanya 2 hari dalam seminggu terakhir menembus angka 100.
Pada 1 Maret, kasus harian positif mencapai 79 orang. Kemudian, sebanyak 109 kasus positif dan 104 kasus positif terjadi pada 2 dan 6 Maret 2021 yang mencapai angka 100 kasus perharinya.
Jumlah kasus mulai menurun pada 7 Maret 2021, yakni sebanyak 81 kasus. Kemudian pada 8 Maret 2021 mencapai angka terendah selama dua bulan terakhir sebanyak 33 kasus, selanjutnya hari ini 9 Maret 2021 kasus kembali naik di angka 60 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, namun penambahan kasus harian masih di bawah angka 100 dan akan terus ditekan seminimal mungkin.
Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi menyampaikan bahwa terdapat satu kasus virus varian baru B117 di Kota Balikpapan, yang juga ditemukan di tiga provinsi lainnya, Sumatera Selatan di Palembang, Sumatra Utara di Medan, dan Kalimantan Selatan.
“Kasus tersebut ditemukan setelah Kemenkes melakukan pemeriksaan genome sequencing terhadap keempat orang tersebut. Namun begitu saat ini, keempat kasus tersebut sudah dinyatakan sembuh dan keluar dari isolasi”, ungkap Rizal.
Ia pun memastikan, tim dari Kemenkes tengah melacak kontak erat dari masing-masing kasus melalui sampel dengan menggunakan metode Whole Genome Sequence (WGS). (FAD)
















Discussion about this post