PPU, Borneoupdate.com – Sektor pariwisata bisa menjadi salah satu lumbung pendapatan masyarakat setempat. Karena itu, pemerintah juga perlu memberikan pendampingan. Agar pengelolaannya bisa mendatangkan banyak wisatawan. Termasuk menjadi potensi pemasukan ke kas daerah.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten PPU, Andi Iskandar Hamala menilai perlunya peningkatan kualitas SDM pelaku wisata. Pasalnya pertumbuhan desa wisata di Kabupaten PPU harus berbanding lurus dengan keahlian pihak pengelola. Terutama dari kalangan warga desa. Hal itu jelas menjadi bagian tanggung jawab Pemkab PPU.
Untuk itu, lanjut, Iskandar, pihaknya juga mengapresiasi maraknya kegiatan festival di PPU. Diharapkan berbagai even ini bisa menjadi agenda wisata tahunan yang mengundang banyak wisatawan. Termasuk dampak ikutannya pada transaksi pembelian produk hasil UMKM setempat.

“Bahwa kegiatan seperti festival, panggung seni atau apa saja dapat membantu ekonomi masyarakat. Tak hanya itu, kegiatan itu juga dapat menghidupkan sektor pariwisata,” ujarnya, Jumat (24/03).
Menurut Iskandar, masyarakat luar sudah cukup mengenal Kabupaten PPU. Terutama pasca penetapan lokasi ibu kota negara (IKN) yang baru. Maka pemerintah setempat harus menangkap peluang ekonomi yang ada. Seperti penguatan program pariwisata dan ekonomi kreatif melalui berbagai even. Dari sisi ini tentunya ekonomi masyarakat sudah pasti terdongkrak.
“Adanya event pariwisata merupakan ide yang sangat baik. Kita harapkan dukungan semua pihak khususnya DPRD dan memberikan apresiasi untuk menarik investor sehingga menjadi objek wisata yang berkelanjutan,” tambahnya. (SAN/adv)
















Discussion about this post