Samarinda, Borneoupdate.com – Perpustakaan merupakan salah satu pilar penting bagi pendidikan. Karena orang yang terdidik tentu memiliki kecintaan mendalam terhadap literasi bahan bacaan. Maka pemerintah sebagai pemangku kebijakan wajib memfasilitasi baik dari segi bahan bacaan hingga sarana fisik bangunannya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kaltim, Muhammad Syafranuddin menilai keberadaan bangunan fisik bisa menjadi salah satu daya tarik. Apalagi dukungan fasilitas dan layanan akan semakin menambah minat baca di masyarakat. Karena selama ini membaca lewat gadget mampu mengalahkan kegiatan baca buku secara langsung.
“Ini yang perlu kita pikirkan. Kita perlu perpustakaan yang representatif. Kalau yang ada ini memang tergolong rawan banjir. Kan lokasi kita di Jalan Juanda, Samarinda. Ini salah satu kawasan banjir di ibukota provinsi,” ujarnya, Jum’at (03/10).
Untuk itu, lanjut Syafranuddin, dirinya sangat mendorong pemindahan lokasi Perpustakaan Daerah Provinsi Kaltim di Samarinda. Hal itu agar layanan menjadi lebih representatif. Mengingat lokasi yang ada selama ini berada di kawasan rawan banjir. Sehingga pemerintah harus memikirkan lokasi perpustakaan yang strategis dan mudah diakses bagi para pecinta literasi.
“InsyaAllah nanti kita mendorong untuk pindah relokasi ke tempat yang aman dari banjir. Saya pernah baca dulu zaman pak Syafruddin Pernyata ada wacana pemindahan gedung perpustakaan daerah Kaltim. Itu akan kita usulkan kembali,“ tambahnya. (ADV/ SAN)
Discussion about this post