Kamis, 19 Juni 2025
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature
No Result
View All Result
Borneo Update
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature
No Result
View All Result
Borneo Update
No Result
View All Result
Home Teknologi

Iklan “Negatif”, Bisa Jadi Penjualan Positif? Ini Namanya Strategi Anti-Marketing

admin@borneo19 by admin@borneo19
18/06/2025
in Teknologi
0
A A
0
Iklan “Negatif”, Bisa Jadi Penjualan Positif? Ini Namanya Strategi Anti-Marketing
Share on FacebookShare on Twitter

Saat hampir semua brand berlomba-lomba menampilkan kesempurnaan—dengan janji manis, klaim bombastis, hingga jargon “terbaik” atau “nomor satu di kelasnya”—ada sebuah strategi yang justru memilih jalan sebaliknya: anti-marketing.

Strategi ini tidak tampil dengan “baju glamor”.

Ia diwujudkan dengan gaya bicara yang blak-blakan, sarkastik, bahkan kadang menyindir dirinya sendiri.

Alih-alih menyembunyikan kekurangan, anti-marketing justru mengangkatnya sebagai kekuatan.

Dan anehnya, strategi ini cukup ampuh.

Apa Itu Anti-Marketing Strategy?

Strategi anti-marketing adalah sebuah metode komunikasi yang secara sengaja menolak cara konvensional dalam dunia iklan.

Ia berbicara apa adanya, jujur, dan bahkan kadang terdengar “mengejek” diri mereka sendiri.

Pendekatan ini bertujuan untuk membangun sebuah koneksi yang lebih “manusiawi” dengan audiens—terutama mereka yang sudah jenuh dengan konten iklan yang saat ini bersebaran di mana-mana.

Menurut riset dari Label Insight, 94% konsumen akan lebih loyal terhadap brand yang transparan dalam menyampaikan pesannya.

Ini menunjukkan bahwa di tengah persaingan iklan yang penuh klaim berlebihan, kejujuran justru bisa jadi nilai jual utama.

Kenapa Strategi “Negatif” Bisa Efektif?

Coba bayangkan kamu sedang scrolling media sosial.

Semua brand beriklan dengan menawarkan diskon, bonus, atau testimoni pelanggan yang katanya puas 100%.

Lalu, muncul satu konten yang berkata, “Kami tahu produk kami belum sempurna, tapi kami terus belajar.”

Tanpa sadar, kamu dibuat berhenti scrolling.

Kalimat ini terasa… jujur.

Strategi anti-marketing seperti ini memicu rasa ingin tahu, bahkan bisa menimbulkan simpati.

Karena konten yang berani tampil apa adanya akan terasa lebih relatable dan “manusiawi.”

Faktanya, 90% konsumen (riset Stackla) lebih percaya kepada brand yang jujur daripada yang selalu mencoba terlihat hebat.

Apalagi di media sosial seperti TikTok atau X (Twitter), konten yang bernuansa ironi atau satir cenderung bisa mendapatkan engagement lebih tinggi.

Contoh Nyata Brand yang Sukses dengan Anti-Marketing

Beberapa brand besar sudah berhasil membuktikan efektivitas strategi ini, di antaranya:

1. Oatly

Brand susu oat asal Swedia ini mengusung slogan seperti “It’s like milk, but made for humans.”

Nada sarkastik dan tidak bertele-tele ini menjadi ciri khas brand mereka.

Alih-alih menjual kesempurnaan, mereka menonjolkan keunikan.

Dan itu berhasil.

2. Axe

Axe sempat meluncurkan kampanye yang mengakui produknya tidak cocok untuk semua pria.

Dengan menyisipkan humor dan nada rendah hati ini, mereka sukses mengajak target market-nya bercermin—tanpa merasa ditertawakan.

3. Avis Car Rental

Dengan slogan legendaris mereka,  “We’re number 2. We try harder,” Avis sukses meraih simpati publik.

Mereka tidak menutupi atau bahkan malu menempati posisi kedua di industri, tapi justru memanfaatkannya untuk menampilkan semangat pantang menyerah.

Risiko di Balik Strategi yang “Berani”

Walaupun terdengar menjanjikan, bukan berarti strategi anti-marketing akan cocok untuk bisnis apa saja.

Strategi ini menuntut pemahaman konteks yang sangat dalam. Salah menyampaikan ironi justru bisa membuat pesanmu tampak sinis atau malah merusak citra brand.

Kalau brand belum punya kepercayaan pasar yang kuat, gaya blak-blakan ini justru bisa terlihat seperti keputusasaan.

Terlebih lagi jika nada komunikasimu tidak konsisten di semua saluran—misalnya kampanye di media sosial sangat santai, tapi konten website terlalu formal.

Oleh karena itu, strategi ini bukan sekadar “gaya bicara sesaat”, tapi bagian dari filosofi komunikasi brand secara menyeluruh.

Kalau kamu ingin menerapkan strategi ini tapi belum punya tim kreatif internal, kerja saja dengan freelancer berpengalaman di Sribu.

Mulai dari kebutuhan copywriter, hingga content strategist, kamu akan bisa menemukan bantuan profesional untuk merancang pesan anti-marketing yang berani, cerdas, tapi tetap aman.

Siapa yang Cocok Menggunakan Anti-Marketing?

Jika bisnismu memenuhi beberapa kriteria di bawah, strategi ini mungkin bisa jadi sebuah senjata ampuh:

1. Audiens kritis dan skeptis: Cocok untuk generasi Z dan milenial yang sudah terlalu sering melihat iklan dan cenderung “kebal” terhadap konten promosi.

2. Brand sudah punya identitas: Kalau brand kamu masih baru dan belum dikenal oleh kalangan luas, pendekatan ini bisa lebih mudah menghasilkan salah paham.

3. Kamu bermain di industri penuh persaingan seragam: Anti-marketing akan membuat brand kamu tampil beda di tengah lautan promosi yang mirip.

4. Produkmu dari kategori lifestyle atau hiburan: Industri fashion, makanan ringan, hingga kosmetik punya ruang kreatif yang lebih luas untuk gaya komunikasi nyeleneh.

5. Tim paham psikologi dan budaya digital target: Ini krusial. Tanpa pemahaman yang mendalam, niat “lucu” justru bisa berubah jadi blunder.

Kesimpulan

Strategi anti-marketing bukan tentang sengaja tampil jelek atau melawan arus tren tanpa alasan.

Metode ini adalah sebuah seni bercerita jujur, menyentuh sisi manusiawi, dan membangun hubungan emosional dengan audiens yang sudah capek dengan dunia iklan penuh basa-basi.

Jika disusun secara tepat, strategi ini bisa memperkuat kepercayaan dan menciptakan loyalitas jangka panjang.

Dan kalau kamu butuh partner untuk menjalankannya dengan profesional, #SribuinAja semua kebutuhan kreatif bisnis kamu!

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Related Posts

Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

18/06/2025
LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

18/06/2025
Next Post
Thailand Hadir di INAGRITECH 2025, Tampilkan Inovasi Teknologi Pertanian untuk Dunia yang Lebih Baik

Thailand Hadir di INAGRITECH 2025, Tampilkan Inovasi Teknologi Pertanian untuk Dunia yang Lebih Baik

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Recommended

Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

18/06/2025
LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

18/06/2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
PEMPROV KALTIM MASUKKAN BALIKPAPAN KE ZONA HITAM

PEMPROV KALTIM MASUKKAN BALIKPAPAN KE ZONA HITAM

30/06/2020
TELUR REBUS SEPERTI APA YANG ANDA SUKA, SETENGAH MATANG ATAU PADAT KENYAL?

TELUR REBUS SEPERTI APA YANG ANDA SUKA, SETENGAH MATANG ATAU PADAT KENYAL?

21/08/2020
CIPTAKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG HIJAU DAN ASRI,SMP NEGERI 22 TANAM BERBAGAI JENIS PEPOHONAN

CIPTAKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG HIJAU DAN ASRI,SMP NEGERI 22 TANAM BERBAGAI JENIS PEPOHONAN

18/01/2020
PEMKOT PERTIMBANGKAN RAPID ANTIGEN

PEMKOT PERTIMBANGKAN RAPID ANTIGEN

18/12/2020
HARI BHAYANGKARA, NASI TUMPENG UNTUK KAPOLRESTA

HARI BHAYANGKARA, NASI TUMPENG UNTUK KAPOLRESTA

0
Pasca Libur Lebaran, Pemerintah Kota Balikpapan Melaksanakan Halal Bihalal

Pasca Libur Lebaran, Pemerintah Kota Balikpapan Melaksanakan Halal Bihalal

0
Persiba Balikpapan Resmi Launching

Persiba Balikpapan Resmi Launching

0
Halal Bihalal Lintas Agama

Halal Bihalal Lintas Agama

0
Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

Maksimalkan Digitalisasi untuk Keberlanjutan, KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Unit Face Recognition Boarding Gate di Pintu Timur Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Yogyakarta Hadirkan Karakter Jumbo Semarakkan Liburan di Stasiun Yogyakarta

18/06/2025
Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

Dubes Sandeep dan Retno Marsudi Bahas Diplomasi Air Global: Soroti Keberhasilan Swachh Bharat & Jal Jeevan Mission

18/06/2025
LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

LindungiHutan Fasilitasi CSR Lingkungan Lewat Edukasi dan Kegiatan Rehabilitasi Ekosistem

18/06/2025
Borneo Update

Kami merupakan media online dimana fokus utama kami menyajikan informasi berimbang, terpercaya dan terupdate khususnya untuk masyarakat Kalimantan, umumnya untuk masyarakat indonesia. melalui PT. Digital Nusantara Bersatu kami berusaha menjadi media terbaik di Kalimantan.

Instagram Feed

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

Jam Layanan & Info

BALIKPAPAN : JL. SYRIFUDDIN YOES RT.11 KOMPLEKS RUKO 3 – 4 SEPINGGAN, BALIKPAPAN – KALIMANTAN TIMUR 76115
( 0542 ) 8520747 / 081268005887
redaksi@borneoupdate.com
Senin - Jumat : 08.00 - 17.00
Sabtu : 08.00 - 13.00

Trending News

Haji Mabrur Bukan Haji Mabur
Editorial

Haji Mabrur Bukan Haji Mabur

02/06/2025
  • Kontak
  • Iklan dan Advertorial
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Struktur Organisasi

© 2021 PT. Digital Nusantara Bersatu

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature

© 2021 PT. Digital Nusantara Bersatu

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In