Balikpapan, Borneoupdate.com – Dalam rangka memperingati Hari Ibu Nasional yang jatuh pada 22 Desember, PT Kilang Pertamina Balikpapan menggelar kegiatan inspiratif bertajuk “Women Positive Safety Intervention (WPSI) Spesial Hari Ibu” yang berlangsung di area Kilang Pertamina Balikpapan meliputi area 52 OSBL, Area 50 ISBL, dan site Lawe-Lawe. Kegiatan yang dilaksanakan pada 23-24 Desember 2024 ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para perempuan dalam mengembangkan potensi diri dan menumbuhkan semangat dalam berkarya khususnya dalam aspek safety.
Dessy Catharina Gultom, Manager HSSE PT KPB menyampaikan apresiasi yang mendalam melalui kegiatan tersebut, dalam sambutannya Dessy menyampaikan bahwa PT KPB berkomitmen mengajak semua perempuan yang bekerja di PT KPB untuk menggali potensi yang terpendam dan terus berkembang serta tetap menomor satukan aspek keselamatan dalam bekerja,
”Perempuan adalah ciptaan Tuhan yang sangat spesial, dilahirkan ke dunia untuk merawat kehidupan. Perempuan memiliki peran yang sangat penting yaitu dapat mengatasi segala tantangan dan meraih kesuksesan di berbagai bidang tak terkecuali di PT KPB yang merupakan perusahaan pengelola Megaproyek terbesar Pertamina. Ibu-ibu patut bangga karena menjadi bagian dari proyek ini”, ujar Dessy.
WPSI merupakan kampanye keselamatan yang memanfaatkan energi positif seorang perempuan yang lebih mudah didengar dan mendapat perhatian. Program ini juga sekaligus menjadi Project Charter Budaya Agent of Change (AoC) PT KPB dengan mengundang pekerja perempuan ke dalam area kilang untuk memberikan gambaran secara langsung para pekerja dengan mengingat keluarganya di rumah sehingga selalu memprioritaskan aspek keselamatan dalam bekerja, “Kami berharap acara ini dapat menginspirasi para perempuan di PT KPB untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi perusahaan, masyarakat, dan bangsa,” imbuhnya.
Program ini menjadi wujud nyata dari komitmen PT KPB dalam mendukung keberagaman dan kesetaraan gender di tempat kerja. Sebanyak 34 pekerja perempuan dari PT KPB serta subkontraktor RDMP Balikpapan turut berpartisipasi dalam acara yang diawali dengan kegiatan General Safety Talk (GST) dan diisi dengan speech. Melalui GST, para peserta diajak untuk mengingat pentingnya keselamatan kerja demi keluarga di rumah.
Djamila Djumri dari fungsi QAQC PT KPB, salah satu pekerja perempuan menyampaikan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini, “Hari ini saya senang banget ikut WPSI spesial hari ibu dan saya surprise banget bertemu dengan anak saya, saya berharap jika anak saya nanti pulang ke rumah bisa dengan keadaan sehat dan selamat dan juga bisa banggain orang tua”, ujarnya penuh semangat.
Momen haru juga dihadirkan dalam kegiatan ini saat tim Safety Culture dan AoC PT KPB menghadirkan Anak dan Ibu pekerja sebagai kejutan dan memberikan apresiasi berupa bunga. Lestari Rosdiana dari fungsi Engineering PT KPB menyampaikan rasa harunya saat mendapatkan kejutan dari Ibunya, “Hari ini saya senang banget bisa bertemu guest star mama saya sendiri, saya juga ibu baru jadi belajar banyak banget dari mama, bagaimana cara menjadi istri menjadi ibu yang baik, untuk PT KPB sukses terus dan pekerjaan kilangnya lancar sampai selesai”, pungkasnya.
Di sisi lain, Vice President (VP) Legal & Relation PT KPB Sulaeman menjelaskan bahwa secara demografi, PT KPB memiliki 186 pekerja perempuan, atau sekitar 12 persen dari total pekerja. Dengan jumlah yang cukup banyak di industri yang didominasi oleh pekerja laki-laki, PT KPB memberikan kesempatan dan peluang untuk dapat lebih eksis dalam meningkatkan kapabilitas perempuan, “Dengan tema agenda ini, harapannya kita semua mendapatkan banyak manfaat untuk terus semangat mengembangkan diri khususnya perempuan, harus terus belajar dan berani mengambil peluang yang terbuka luas di Pertamina,” kata Asep.
“Dalam kesempatan ini Saya juga sampaikan Selamat Hari Ibu, semoga terus berkontribusi bagi keluarga dan Pertamina khususnya Kilang Pertamina Balikpapan,” tutup Asep.
Sebagai perusahaan yang menempatkan sumber daya manusia sebagai aset utama, PT KPB terus memastikan praktik kesetaraan dan keadilan gender diterapkan dengan baik di seluruh lingkup operasionalnya. Melalui program WPSI yang menjadi bagian dari rangkaian Hari Ibu Nasional 2024, PT KPB tidak hanya menumbuhkan budaya keselamatan kerja, tetapi juga memberikan ruang bagi pekerja perempuan untuk berkembang, menunjukkan potensi terbaik mereka, dan berkontribusi secara profesional di industri migas. Program ini merupakan bentuk komitmen PT KPB untuk menghargai dedikasi kaum perempuan, mendorong mereka mengambil kesempatan, menerima tantangan, membangun jaringan, serta mengembangkan kemampuan teknis untuk mencapai tujuan masa depan. (*/KPB)
Discussion about this post