Balikpapan, Borneoupdate.com
Untuk memperlancar pelaksanaan Pemilihan Walikota (Pilwali) tahun 2020 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan selaku penyelenggara mengajukan anggaran sebesar Rp 55 miliar.
Dari Rp 55 milyar anggaran yang diajukan tersebut, Rp 2 milyar akan digunakan untuk peluncurkan tahapan pelaksanaan Pilwali Balikpapan pada bulan September 2019 ini.
Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengatakan, launching Pilwali Kota Balikpapan akan dilaksanakan serentak bersama 8 daerah lainnya di Kaltim, yang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun 2020 mendatang.
” Pengajuan anggaran sebesar Rp 55 miliar itu, 60 persen Kami pergunakan untuk membayar honor petugas yang ada, seperti Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) di setiap kelurahan dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS,” ujar Noor Thoha
Noor Thoha menambahkan, 9 Kabupaten/Kota di Kaltim yang serentak menggelar Pilkada 2020 yakni Balikpapan, Paser, Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Mahulu, Bontang, Kutim dan Berau.
Lebih lanjut Noor Thoha menjelaskan, pengajuan anggaran KPU Balikpapan untuk penyelenggaraan Pilwali 2020 mencapai Rp 55 miliar ini, belum termasuk anggaran untuk Bawaslu sebesar Rp 11 miliar dan Rp 4 miliar untuk pengamanan. Dengan begitu Total anggaran yang akan digunakan untuk penyelenggaraan Pilwali Kota Balikpapan mencapai Rp 70 miliar.(TS1982)
Discussion about this post