PPU, Borneoupdate.com – Perhatian terhadap pembangunan di bidang pertanian dan untuk menumbuh kembangkan kemampuan kemandirian petani dinilai DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara harus terus ditingkatkan. Terutama keberadaan penyuluh pertanian sebagai ujung tombak yang bertugas mendampingi para petani di lapangan.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten PPU, Sujiati mengatakan peningkatan kinerja tenaga penyuluh pertanian menjadi parameter untuk keberhasilan pembangunan sektor pertanian. Sehingga dengan ketersediaan tenaga penyuluh yang profesional dan cukup diharapkan mendongkrak produksi pertanian di daerah mencapai swasembada beras.
“Kami meminta untuk semaksimal mungkin dinas pertanian ini meningkatkan kualitas penyuluh. Karena bagaimanapun jua penyuluh itu ujung tombak keberhasilan petani,” ujarnya di hadapan wartawan (10/05).
Menurut Sujiati hadirnya tenaga penyuluh petani berkontribusi besar dalam meningkatkan hasil produktivitas dari pertanian itu sendiri. Namun hal itu tetap harus ditunjang peningkatan SDM termasuk juga kesejahteraannya. Sebab penyuluh juga memiliki kebutuhan hidup yang harus dipenuhi termasuk status kepegawaiannya.
“Dengan adanya tuntutan kualitas penyuluh lebih baik intinya juga harus diperhatikan kesejahteraan penyuluh. Bukan hanya menuntut. Tapi kesejahteraan penyuluh juga harus ditingkatkan,” lanjutnya lagi.
Sujiati juga mengkhawatirkan jika nasib para penyuluh pertanian tidak diperhatikan akan berdampak dengan produksi panen di Kabupaten PPU. Maka kejadian gagal panen tentu berimbas pada kualitas tenaga penyuluh lapangan dan dinas pertanian sebagai OPD yang terkait. (FAD)
Discussion about this post