Balikpapan,Borneoupdate.com– Vaksinasi Pfizer pertama kali disuntikkan bagi masyarakat Balikpapan. Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dr Andi Sri Juliarty membenarkan hal itu.
“Kementerian kesehatan memberikan (vaksin) melalui dinas kesehatan provinsi sejumlah 28.080 dosis. Akan kami gunakan dengan interval waktu suntikan pertama dan kedua yaitu 21 hari,” jelasnya saat ditemui usai penyerahan penghargaan atas pemanfaatan asrama haji Balikpapan sebagai tempat isoter dan sentra vaksinasi di Embarkasi Haji Manggar, Sabtu (16/10/2021).
Dio sapaan karibnya mengatakan sasaran vaksin Pfizer untuk usia 12 tahun keatas bahkan lansia dapat menggunakan vaksin ini. “Masyarakat umum hari ini di Embarkasi haji dengan sasaran 1800 terdiri dari masyarakat sekitar kecamatan timur dan anak sekolah,” imbuhnya.
Sementara itu, tingkat imunitas vaksin Pfizer yang mencapai 95,5 persen akan diberikan kepada masyarakat yang belum pernah melakukan vaksinasi. Selama ini belum pernah dilaporkan terjadi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) , walaupun kemungkinan vaksin moderna dan vaksin Pfizer itu bisa terjadi KIPI tetapi semua bisa ditanggulangi.
Dio menerima laporan bahwa tadi ada masyarakat yang datang untuk melakukan vaksinasi Pfizer sebagai vaksinasi ketiga. Hal tersebut tidak dibenarkan. “Mohon maaf ini belum dibolehkan karena vaksin Pfizer maupun Moderna yang ada sekarang untuk dosis satu dan dua masyarakat umum,” ungkapnya.
Ditambahkan Dio, capaian vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 64,7 persen dan dosis kedua 39 persen “Mohon dukungannya supaya kami bisa segera mencapai 100 persen pada akhir tahun nanti,” pungkasnya.(SAN)
















Discussion about this post