Samarinda, Borneoupdate.com – Ancaman bahaya kebakaran yan gterjadi di Kota Samarinda terpantau tinggi. Bahkan dalam sehari pernah terjadi kebakaran hingga tiga kali. Atas keprihatinan ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Sekretaris Komisi III DPRD, Samarinda Novan Syahronny Pasie, menyerukan warga untuk terus siaga.
Novan Syahronny yang berada di Komisi III DPRD Samarinda membidangi Bina Marga dan Pengairan, cipta karya dan tata kota, pemetaan, penataan dan pengawasan kota. Begitu juga masalah kebersihan, pertamanan dan pemakaman,
perhubungan, pertambangan dan energi, perumahan rakyat dan lingkungan hidup, penanggulangan bencana dan pemadam kebakaran.
“Musibah kebakaran yang terjadi di Kota Tepian saat ini terbilang cukup tinggi. Selain karena arus pendek listrik, Samarinda juga sudah memasuki masa pancaroba jadi kondisi panas ini harus diperhatikan secara bersama-sama. Masyarakat harus tetap waspada,” kata Sekretaris Komisi III DPRD, Samarinda Novan Syahronny Pasie, Jumat (27/05/2022).
Novan menyebutkan, di Samarinda ada banyak titik rawan kebakaran. Sehingga perlu sinergi dari semua pihak mulai dari tingkat RT. Sehingga peran RT sangat penting untuk mengingatkan warga masyarakat dalam penggunaan aliran listrik di dalam rumah. Karena lanjutnya, penyebab utama kebakaran terjadi akibat sambungan listrik arus pendek atau korsleting.
“Peran serta masyarakat sampai tingkat RT harus ditingkatkan. Karena ini musibah, yang mana kita semua punya tanggung jawab untuk saling mengingatkan,” terang politisi dari Fraksi Golkar Samarinda ini.
Dia menambahkan, adanya korsleting listrik karena adanya penggunaan sehingga hal ini yang menjadi perhatian seluruh masyarakat Samarinda. Adanya korsleting berarti adanya penggunaan listrik yang berlebih dan tidak sempurna instalasinya. Ini juga yang harus diperhatikan oleh masyarakat.
“Kita harus saling mengingtkan sesama anggota masyarakat akan ancaman bahaya kebakaran ini. Kita juga harus selalu waspada akan persoalan kebakaran yang kapan saja bisa terjadi,” ujarnya. (YA/ADV)
Discussion about this post