Samarinda, Borneoupdate.com – Tujuan diselenggarakan rapat koordinasi dan sosialisasi investasi, pembiayaan dan asuransi ternak se-Kaltim ini adalah sebagai informasi ke para petugas kabupaten kota se-Kaltim untuk penyambung lidah ke petani ternak baik perorangan maupun secara kelompok. Hal ini disampaikan Plt. Sekda Provinsi Kalimantan Timur pada kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Tulip jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan, Kamis (19/5/2022).
“Kemudian mempermudah investasi bidang peternakan melalui penyediaan informasi potensi dan peluang investasi berbagai komoditas dan sebagai bahan promosi,” jelasnya.
Plt Sekda juga menyebutkan memberikan fasilitas kepada peternak tentang sumber pembiayaan KUR yang dapat diakses.
“Memberikan fasilitas kepada peternak dalam memberikan informasi tentang Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau (AUTSK),” tuturnya.
Lanjutnya acara ini merupakan bagian dari pendampingan program pemerintah pusat untuk memberikan acuan bagi dinas provinsi dan kabupaten kota yang menangani fungsi peternakan dan kesehatan hewan di Kaltim yang mendapatkan alokasi kegiatan dan anggaran serta merupakan pendampingan investasi di tahun 2022 ini.
“Semoga dengan pertemuan ini, sebagian peternak yang belum mengetahui sumber-sumber permodalan dapat kita fasilitasi agar nantinya para peternak dapat mengetahui cara dan bagaimana mengaksesnya sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam menjalankan usaha mereka,” harapnya.
Riza juga menyampaikan setelah acara rapat ini Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim bersama-sama dengan PT Jasindo segera melakukan fasilitasi untuk pendampingan melakukan sosialisasi kepada petani-peternak melalui petugas dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan dan penyuluh pertanian yang ada di setiap kabupaten kota di Kaltim.
“Provinsi Kaltim mengharapkan hasil dari Rapat Koordinasi dan sosialisasi investasi, pembiayaan dan asuransi ternak se Kaltim yaitu tersedianya informasi potensi dan peluang investasi dan bahan promosi investasi subsektor peternakan dan meningkatkan dan memperluas pelayanan bank kepada peternak yang ingin produktif, meningkatkan kapasitas daya saing, mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja , menanggulangi kemiskinan, menggerakkan ekonom,” jelasnya.
Ia juga berharap semoga acara ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
“Peran aktif peserta rapat ini sangat diharapkan agar dapat memberikan acuan pelaksanaan kegiatan pendampingan investasi, pembiayaan dan asuransi pada tahun 2022 ini agar target dapat tercapai maksimal dan sasaran dapat dicapai sesuai dengan sasaran,” harapnya.
Kegiatan ini dihadiri Direktur Pengolahan dan pemasaran hasil peternakan Dirjen Peternakan dan kesehatan hewan Kementerian Pertanian RI Tri Melasari yang hadir secara daring, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim Munawwar, Seluruh Dinas di 10 Kabupaten kota se Kaltim yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan, perwakilan perbankan dari Bank Kaltimtara, BRI, Mandiri, BNI46, Perwakilan dari PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), Ketua TGUP3 Provinsi Kaltim, Perwakilan Red Meat and Cattle Partnership Australian Indonesia , Akademisi Universitas Mulawarman, Biro Perekonomian Setda Provinsi Kaltim, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kaltim, Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim, Kementerian Agraria dan Tata Ruang Kaltim atau Badan Pertanahan Nasional Kanwil Provinsi Kaltim, Sekretaris, Kepala Bidang dan Kepala UPTD di Lingkungan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim. (Fad/adv/diskominfokaltim)
Discussion about this post