Periode Nataru, Bandara SAMS Layani 5,5 Juta Penumpang

Balikpapan, Borneoupdate.com – Posko Terpadu Transportasi Angkutan Udara Natal 2024 & Tahun Baru 2025 (NATARU) resmi ditutup, Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan – Balikpapan catat layani 5,5 juta penumpang di tahun 2024.

Lebih rinci Bandara SAMS Sepinggan telah melayani sebanyak 5.551.608 penumpang dan 51.104 pesawat udara. Apabila dibandingkan dengan tahun 2023 yang hanya melayani sebanyak 5.102.328 penumpang dan 48.909 pesawat udara, menunjukkan pertumbuhan yang positif masing-masing sebesar 9% dan 4%

General Manager Bandara SAMS Sepinggan, Iwan Novi Hantoro menjelaskan “Alhamdulillah capaian Bandara SAMS di tahun 2024 sudah melampaui capaian sebelum pandemi di tahun 2019, pada tahun 2019 silam Bandara SAMS mencatat layani 5.429.716 penumpang dan 59.125 pesawat udara,” jelas Iwan.

“Semoga kedepannya Bandara SAMS Sepinggan dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan capaiannya di tahun-tahun yang akan datang, mengingat kapasitas maksimum yang dapat ditampung oleh Bandara SAMS Sepinggan sebanyak 10 juta penumpang/tahunnya,” harap Iwan.

Dalam kesempatan yang sama, Iwan turut menyampaikan pergerakan penumpang selama periode NATARU “Berdasarkan data yang kami himpun selama periode posko NATARU berlangsung, tercatat puncak arus mudik terjadi pada tanggal 22 Desember 2024 dengan jumlah penumpang sebanyak 20.926 penumpang, sedangkan puncak arus balik terjadi pada tanggal 3 Januari 2025 dengan jumlah penumpang sebanyak 18.843 penumpang,” terang Iwan.

Pada periode Posko NATARU Tahun 2023/2024 lalu Bandara SAMS melayani sebanyak 258.855 penumpang dan 2.440 pesawat udara, apabila dibandingkan dengan periode NATARU 2024/2025 Bandara SAMS yang melayani sebanyak 329.455 penumpang dan 2.796 pesawat udara, menunjukkan pertumbuhan positif masing-masing sebesar 27% dan 15%.

Sebagai informasi, 5 rute favorit di tahun 2024 didominasi oleh penerbangan tujuan Jakarta dengan 1.788.893 penumpang, selanjutnya Surabaya dengan 935.984 penumpang, lalu Makassar dengan 581.529 penumpang, selanjutnya Yogyakarta (YIA) dengan 575.990 penumpang, dan Tarakan dengan 520.607 penumpang. (*)