Kutai Kartanegara, Borneoupdate.com – Akreditasi perpustakaan menjadi standar pengelolaan yang sudah terstruktur. Hal ini untuk mempermudah manajemen pengelolaan hingga pelayanan kepada pengunjung. Agar minat baca masyarakat terus meningkat. Tak terkecuali pada perpustakaan di tingkat sekolah.
Yang terbaru, 5 perpustakaan sekolah di Kabupaten Kutai Kartanegara mendapatkan akreditasi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kaltim. Mereka mendapatkannya setelah melalui penilaian pengelolaan perpustakaan pada 8 hingga 9 November 2023.
Lima perpustakaan sekolah yang melakukan proses akreditasi adalah SMP Negeri 1 Sebulu, Mts Negeri Tenggarong, SMP Negeri 1 Tenggarong, SMP Negeri 4 Muara Badak, dan SD Negeri 035 Tenggarong. Asessor penilai akreditasi perpustakaan melibatkan langsung Pustakawan DPK Kaltim yakni, Andi Anwar, S.Sos, Patimah Irny, S.Pd,M.Pd, Drs. Agustinus TR,M.Si, Rosanna BR Sitepu, S.Sos, dan Kusiatun, S.Sos, M.Pd.
Pustakawan Ahli Muda, Marthen Rumana terus mendukung upaya akreditasi perpustakaan sekolah. Karena akreditasi ini jelas meningkatkan kredibilitas sekolah sebagai wadah literasi bermutu.
“Akreditasi perpustakaan jadi tolok ukur atau standar dari pelayanan, sarana dan prasarana dari pihak perpustakaan. Apakah sudah memuaskan atau bermanfaat dengan baik kepada pemustaka,” ujarnya, Jumat (10/11).
Menurut Marthen, pihaknya terus mendukung penambahan jumlah perpustakaaan yang terakreditasi. Sebelumnya, pada Februari silam, Perpustakaan DPK Kaltim sudah menyandang status akreditasi A dari Perpusnas RI. Atas pencapaian ini, DPK akan mengupayakan semakin banyak perpustakaan di Kaltim yang mengantongi akreditasi.
“Akreditasi tidak hanya sekadar predikat tapi komitmen dari seluruh keluarga anggota perpustakaan untuk memberikan pelayanan dan pemenuhan literasi kepada masyarakat,” pungkasnya. (*/Adv/MAS)
Discussion about this post