Balikpapan, Borneoupdate.com – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan menggelar sosialisasi mengenai Human Immunodeficiency Virus (HIV) Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) dan Tuberkulosis (TBC). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tahun 2025. Sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap bahaya penyakit. Acara yang berlangsung di Banua Patra ini diikuti oleh para pelajar dari 10 SMA dan SMK di Kota Balikpapan.
Acara dibuka dengan sambutan dari perwakilan manajemen PT KPI Unit Balikpapan. Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang Dalam sambutannya menegaskan pentingnya peringatan Bulan K3 sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu kesehatan, termasuk HIV AIDS dan TBC.
“Sebagai perusahaan yang memiliki komitmen tinggi terhadap kesehatan dan keselamatan, PT KPI Unit Balikpapan terus berupaya mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda. Pentingnya mengedukasi generasi muda, untuk menjaga kesehatan dan memahami risiko penyakit menular seperti HIV AIDS dan TBC,” ujar Dodi.
Sesi pemaparan materi disampaikan oleh Dokter On Site Clinic PT KPI Unit Balikpapan, Amelia Fitriati Masputra yang membahas mengenai HIV AIDS dan TBC secara menyeluruh.
“HIV dapat menular melalui hubungan seksual yang tidak aman, penggunaan jarum suntik secara bergantian, serta dari Ibu ke anak saat persalinan atau menyusui. Namun, dengan pemahaman yang baik dan penerapan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat mengurangi risiko penyebaran kedua penyakit ini,” ujar Amel.
Acara dilanjutkan dengan sharing session bersama Pendukung Sebaya, Agum. Dalam sesi ini, Agum berbagi pengalaman hidupnya sebagai seseorang penyintas HIV, bagaimana ia menghadapi stigma dari masyarakat, serta pentingnya dukungan moral dan akses terhadap pengobatan yang baik.
“Dengan adanya acara ini saya berharap buat teman-teman yang masih sekolah mendapat edukasi lebih dengan HIV dan TBC. Mereka juga meminimalisir risiko terjangkit penyakit tersebut dan mewujudkan _zero infection_ di tahun 2030. Dengan acara ini saya harap RU V dapat memperhatikan teman-teman dengan kondisi HIV Positif,” ujar Agum.
Melalui berbagai permainan edukatif yang melibatkan seluruh peserta membuat acara lebih interaktif dan menarik. Salah satu sesi diisi dengan permainan kuis sehingga dapat menguji pemahaman peserta terkait materi yang telah disampaikan. Kegiatan ini juga mendorong peserta untuk lebih aktif dalam memahami materi yang disampaikan.
Guru Pendamping SMK Al Hasan Balikpapan, Reski Ramadina menyampaikan harapannya akan kegiatan yang diinisiasi PT KPI Unit Balikpapan ini. “Semoga dengan kegiatan ini kita juga lebih _aware_ lagi terhadap penyakit HIV AIDS & TBC kita juga bisa jaga kesehatan dan kedepannya kita lebih konsisten lagi dengan hidup sehat,” ucap Reski.
Sebagai penutup acara, peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan seputar HIV AIDS dan TBC kepada narasumber. Sesi tanya jawab berlangsung dengan antusias, banyak peserta yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang langkah-langkah pencegahan serta bagaimana mereka dapat berperan dalam menyebarkan informasi yang benar di lingkungan sekolah mereka.
Siswa SMK Airlangga Balikpapan, Ahmad Fauzi Gofur menyampaikan kesannya dalam mengikuti Sosialisasi HIV AIDS & TBC dalam rangka Bulan K3. “Saya sangat beruntung dan berterima kasih sekali karena banyak pelajaran yang saya dapat dari seminar kali ini. Semoga Pertamina semakin jaya dan lebih sering melakukan kegiatan seperti ini untuk remaja-remaja yang ada di Kota Balikpapan,” tutup Fauzi. (*/KPI)
Discussion about this post