Balikpapan, Borneoupdate.com — Mengusung semangat kemerdekaan dan kemandirian ekonomi rakyat, PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Samarinda sukses menjaga keandalan pasokan listrik dalam peluncuran serentak Kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) oleh Presiden Republik Indonesia melalui telekonferensi nasional pada Senin pagi (21/7).
Acara peluncuran yang dipusatkan di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, menjadi titik representatif untuk wilayah Kalimantan Timur. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Timur H. Rudy Masud dan Wali Kota Samarinda Andi Harun, serta merupakan bagian dari jaringan peluncuran yang terhubung ke lebih dari 103 titik lokasi dan 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran agenda strategis nasional ini, PLN UP3 Samarinda menjalankan serangkaian langkah teknis preventif, mulai dari inspeksi sistem kelistrikan, penyiagaan personel teknis di lapangan, hingga penyediaan suplai cadangan guna memastikan keandalan listrik tetap terjaga selama kegiatan berlangsung.
General Manager PLN UID Kaltimra, Maria G.I. Gunawan, menyampaikan bahwa PLN senantiasa siap mendukung setiap momentum penting bagi masyarakat dan negara dengan menghadirkan suplai listrik yang andal dan stabil.
“Peluncuran kelembagaan koperasi yang dipimpin langsung oleh Presiden RI ini merupakan bagian dari upaya besar membangun ekonomi kerakyatan. PLN siap mendukung penuh keberhasilan kegiatan ini dengan memastikan keandalan listrik di seluruh titik penyelenggaraan, termasuk di Samarinda,” ujar Maria.
Senada dengan hal tersebut, Manager PLN UP3 Samarinda, Hendra Irawan, menambahkan bahwa timnya telah menyiapkan skema siaga teknis sejak jauh hari untuk menjamin tidak adanya gangguan pada sistem kelistrikan selama acara berlangsung.
“Kami telah melakukan pengujian sistem proteksi, inspeksi panel distribusi, dan koordinasi dengan posko siaga teknik untuk merespons cepat bila terjadi anomali. Selain itu, kami menempatkan personel di lokasi strategis guna memastikan penanganan dapat dilakukan secara real-time apabila dibutuhkan,” jelas Hendra.
PLN pun menegaskan komitmennnya untuk terus hadir mendampingi langkah pembangunan di segala lini, menghadirkan energi yang tidak hanya menerangi secara fisik, tetapi juga menjadi simbol semangat kemandirian dan gotong royong menuju Indonesia Emas 2045. (*)
Discussion about this post