Samarinda, Borneoupdate – Banyaknya anak-anak yang terjaring Sapol PP Samarinda saat status Kaltim Kejadian Luar Biasa (KLB). DPRD Samarinda angkat bicara orang tua orang tua diminta menjaga dan mengawasi anaknya. Pihaknya mendukung langkah Pemkot Samarinda dalam mengambil kebijakan dalam penanganan ini.
“Ya memang informasi yang kami dapat banyak anak-anak yang keluyuran saat situasi seperti ini. Orang tua kami minta berperan untuk itu,” kata Anggota Komisi I, Suparno kepada Borenoupdate.com pada Kamis (19/03/2020)
Lebih lanjut, penetapan KLB di Kaltim tentunya harus didukung masyarakat Kaltim, termasuk warga Samarinda agar tidak tidak terkena virus corona yang hingga saat ini. Orang tua harus melarang anaknya ke Warnet agar bisa terhindar dari bahaya corona termasuk bahaya pergaulan yang tidak bermanfaat.
“Mari kita dukung Pemerintah untuk selesaikan ini, kalau tidak ada keperluan tidak perlu tidak usah keluar rumah agar terhindar dari virus ini,” jelas Sekretaris PAN Samarinda ini.
Hal serupa di, Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Achmad Sofyan Noor yang menghimbau agar orang tua lebih aktif lagi dalam mengawasi pergaulan anak dan menjaga anak agar tidak ke tempat-tempat keramian (Warnet), agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Tugas orang tua mengawasi anak-anak saat ini, jangan sampai mereka terjerumus ke hal-hal yang negatif. Dan penting untuk melarang anak-anak bermain dan berkumpul karena Kaltim saat ini sudah ditetapkan KLB,” ujar anggota partai berlambang beringin ini.
Kemudian ujar Sofyan, pihaknya mendukung langkah yang diambil baik dari Pemerintah Pusat, Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda dalam mengatasi virus corona. Dan masyarakat diminta tenang dan tetap ikuti anjuran pemerintah agar bisa terhindar.
“Kita wajib dukung pemerintah dalam hal menegakan aturan maupun himbauan yang terbaik untuk masyarakatnya,” tutupnya. (Oke)
Discussion about this post