Balikpapan, Borneoupdate.com – Kolaborasi dalam penyelenggaran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus dilakukan oleh BPJS Kesehatan. Kali ini, BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan melakukan rekonsiliasi data kepesertaan dari intansi Kepolisian Resort Kota Balikpapan dan Komando Daerah Militer Mulawarman VI. Rekonsiliasi tersebut dilakukan agar validitas kepesertaan tetap terjaga sehingga akses layanan kesehatan bagi para peserta dari instansi tersebut dapat diakses dengan mudah tanpa adanya suatu kendala.
Selain itu, BPJS Kesehatan juga menyampaikan beberapa kemudahan akses layanan yang dapat dimanfaatkan oleh peserta JKN. Seperti melalui kanal pelayanan administrasi non tatap muka Melalui Whatsapp (PANDAWA), Chat Asisten JKN (CHIKA), Aplikasi Mobile JKN dan Care Center 165.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan, Sarman Pali’Padang menyampaikan apresiasi kepada instasi kepolisian dan TNI yang telah mendukung keberlangsungan Program JKN di Kota Balikpapan. “Saya mengucapakan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan, terutama kepada Polres Balikpapan dan Kodam Mulawarman VI yang telah memberikan dukungan terhadap keberlangsungn Program JKN. Diharapkan, manfaat adanya Program JKN dapat dirasakan okeh seluruh lapisan masyarakat” ujar Sarman
Ia juga menambahkan kemudahan akses layanan dapat dimanfaatkan juga oleh peserta, bagi yang ingin memanfaatkan kemudahan layanan melalui smartphone bisa mengakses layanan PANDAWA, CHIKA maupun Aplikasi Mobile JKN. Lalu, bagi yang ingin mendapatkan akses layanan secara langsung melalui telepon bisa menghubungi care center BPJS Kesehatan di nomor 165. Tak hanya itu, saat ini BPJS Kesehatan juga menyediakan layanan jemput bola yaitu Mobile Customer Service (MCS) atau BPJS Keliling.
Sementara itu, Kepala Bagian SDM Kepolisian Resort Kota Balikpapan, Mujiyanto menyampaikan banyak manfaat yang didapatkan dengan adanya pertemuan ini. Salah satunya yaitu terkait update data setiap personel di Polresta Balikpapan. Dengan mengetahui keaktifan status kepesertaan di BPJS Kesehatan dapat memberi rasa aman kepada setiap personel. Tak hanya menyampaikan terkait kepesertaan anggotanya, Mujiyanto juga menceritakan kisah keluarganya yang harus operasi pasang ring jantung dengan menggunakan JKN. Beliau tidak terbayang berapa biaya yang harus dikeluarkan jika harus menggunakan biaya pribadi.
“Saudara saya saat itu didiagnosa terkena penyakit jantung dan harus melakukan tindakan pemasangan ring jantung. Untung saja ada BPJS Kesehatan sehingga semua biayanya ditanggung BPJS dan saudara saya tidak mengeluarkan biaya sedikitpun. Tidak sampai disitu, ia juga sempat terkena serangan struk dan biaya pengobatannya juga sama ditanggung oleh BPJS Kesehatan, dengan hal tersebut terasa luar biasa manfaat JKN hingga sampai saat ini ia sudah sembuh dan sudah beraktivitas seperti biasanya,”ungkap Muljiyanto
Sejalan dengan hal tersebut, Pabandya Wapers Kodam VI MulawarmanTeguh Adie S menyampaikan dengan adanya pertemuan ini ia dapat mengetahui banyak informasi yang sebelumnya belum ia dapatkan. Mulai dari terkait kepesertaan, prosedur pelayanan hingga kanal pelayanan non tatap muka yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Teguh menyampaikan banyak manfaat JKN yang dirasakan para prajurit TNI. Beliau juga mengapresiasi komunikasi dengan Duta BPJS Kesehatan KC Balikpapan yang berjalan lancar sehingga setiap kendala dapat diatasi dengan cepat.
Pada akhir wawancara dengan Tim Jamkesnews, Teguh mengungkapkan harapan kedepannya agar BPJS Kesehatan semakin gencar dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas. Dengan melakukan sosialisasi tersebut, ia berharap seluruh masyarakat dapat mendapatkan informasi yang mumpuni sehingga akan lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan JKN. (*)
Discussion about this post