Balikpapan, Borneoupdate.com – Dalam rangka memperingati Hari Santri, Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Yono Suherman, turut serta dalam kegiatan yang diselenggarakan di BSCC DOME Balikpapan. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan Forkompinda, instansi pemerintah, serta pasangan calon kepala daerah yang bertarung dalam Pilkada Balikpapan.
Dalam kesempatan tersebut, Yono menekankan pentingnya peran pesantren tidak hanya sebagai tempat untuk mengaji, tetapi juga sebagai ruang untuk kegiatan informal yang dapat menyemangati santri. “Kita mengingatkan kepada diri kita juga ketika ada Hari Santri ini, untuk para peduli karena sesuai dengan pesan Menteri Agama, banyak juga tokoh-tokoh yang lahir dari NU, salah satunya adalah Wakil Presiden Ma’ruf Amin,” ungkapnya.
Yono juga mengingatkan bahwa peringatan Hari Santri adalah momentum untuk mengenang perjuangan dan menghargai jasa pahlawan, khususnya para ulama. “Generasi muda yang saat ini modern perlu tergugah dan peduli dengan Hari Santri ini. Sehingga bisa menguatkan iman kita dan membangun bangsa secara bersama-sama dengan para ulama,” tambahnya.
Peringatan tersebut, lanjut Yono, mencerminkan komitmen untuk menghargai dan melestarikan nilai-nilai Islam melalui pendidikan, dan mendorong generasi muda untuk aktif berkontribusi dalam masyarakat. Dirinya berharap agar pesantren menjadi pusat kegiatan positif yang dapat membentuk karakter dan kepemimpinan santri di masa depan.
“Kita sama-sama menjaga pesantren. Institusi ini termasuk dunia pendidikan secara umum mendapat sorotan. Kan ada beberapa kasus hukum yang terjadi belakangan yang melibatkan pihak sekolah. Ini tentu jadi atensi kita bersama,” tuturnya lagi.
Yono menambahkan kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi antara berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah dan calon pemimpin daerah. Utamanya dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pendidikan dan pengembangan potensi santri. Di mana seluruh elemen masyarakat dapat bekerja sama dalam mewujudkan cita-cita bersama untuk membangun bangsa yang lebih baik. Melalui dukungan dari ulama dan tokoh-tokoh agama lainnya.
“Semoga peringatan Hari Santri 2024 di Balikpapan ini menjadi salah satu momen penting untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan. Juga menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap pendidikan Islam dan pesantren,” tambahnya. (Adv/SAN)
Discussion about this post