Balikpapan, Borneoupdate.com – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan untuk Ahad (23/05) tercatat mengalami penambahan sebanyak 30 orang. Sedangkan untuk pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia tidak ada penambahan.
Juru bicara Satgas Covid-19, Andi Sri Juliaty mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pengecekan rapid antigen secara acak terhadap warga Balikpapan maupun pendatang. Adapun Satgas PPKM mikro di tingkat RT secara aktif mendatangi rumah warganya yang diketahui kembali dari bepergian ke luar daerah.
“Kami terus melakukan pemantauan pasca penyekatan yang diberlakukan pemerintah. Yang jelas inkubasi virus tidak bisa langsung kelihatan. Setidaknya 14 hari setelahnya baru bisa diketahui,” ujarnya.
Wanita yang akrab disapa Dio ini merincikan 30 kasus positif tersebut, 12 diantaranya merupakan riwayat suspek, 14 orang hasil tracing kontak erat, 2 orang terkonfirmasi positif dari Riwayat tempat kerja dan 2 sisanya merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Terus pasien yang selesai isolasi sebanyak 22 orang baik dari isolasi mandiri maupun dari rumah sakit. Yakni 3 pasien dari RSPB, RSKD 6 pasien, RSUD 2 pasien, RS Siloam 1 pasien dan yang selesai isolasi mandiri 10 pasien,” jelasnya.
Adapun untuk data total terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan hingga Ahad (23/05) tercatat sebanyak 16.657 orang. 15.770 orang dinyatakan sembuh, 197 sedang menjalani isolasi mandiri, 100 orang dirawat di rumah sakit dan 590 orang meninggal dunia dengan status positif Covid-19.
Untuk itu, DIo ini tetap minta masyarakat untuk mewaspadai perkembangan kasus terkonfirmasi positif yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Dimana sehari sebelumnya kasus positif di kota minyak masih berada di angka 40 kasus. “Dua hari lalu kasusnya masih 40-an. Kita lihat saja beberapa hari ke depan bagaimana tren kasusnya,” tambahnya. (SAN)
Discussion about this post