Balikpapan, Borneoupdate.com – DPRD Kota Balikpapan meminta peningkatan sosialisasi program BPJS Kesehatan gratis kepada masyarakat. Pasalnya masih ada warga yang kebingungan dengan kebijakan tersebut. Mengingat program yang berlaku efektif di bulan Oktober lalu masih menyisakan sejumlah persoalan.
Anggota DPRD Kota Balikpapan, Pantun Gultom mengatakan pihaknya masih mendapatkan informasi tentang warga yang bingung dengan BPJS gratis. Khususnya mengenai penerima bantuan dan jadwal realisasinya. Dimana dalam realisasi program visi misi kepala daerah yang baru itu ada sejumlah pasal yang mendapat atensi dari pihak legislatif.
“Dari pribadi saya intinya bagaimana kesiapan pemerintah terhadap program ini. Utamanya soal kejelasan kepada pihak masyarakat. Sederhana saja agar tidak ada warga yang bingung dan layanannya terhambat,” ujarnya, Sabtu (04/11).
Menurut Pantun, pihaknya ingin memastikan satuan kerja yang bertanggung jawab terhadap program BPJS gratis. Termasuk aturan verifikasi terhadap para peserta agar penerima bantuan dari pemerintah ini tepat sasaran. Mengingat kedua hal tersebut merupakan kunci utama dalam realisasi pelaksanaan di lapangan.
“Maka dari itu harusnya segera percepatan sinkronisasi antara pemerintah dan BPJS. Jadi data warga yang sudah jelas dapat BPJS gratis bisa segera diproses. Yang penting dinas kesehatan dan dinas sosial yang punya ranah dalam realisasi program ini,” tuturnya lagi.
Menurut Pantun, dinas kesehatan berperan dalam verifikasi data penerima bantuan BPJS gratis. Sementara penduduk yang baru mendaftar sebagai calon penerima bantuan maka akan ditangani oleh dinas sosial lewat kelurahan setempat. Termasuk adanya kemungkinan terjadi migrasi peserta ke BPJS kelas 3 agar bisa menjadi penerima BPJS gratis.
“Bisa saja memang terjadi perpindahan kelas yang berdampak penambahan penerima. Tapi boleh jadi juga ada peserta yang mengundurkan diri karena tidak mau jadi penerima BPJS gratis. Kita buka klausul itu. Jadi prinsipnya dibayar semua tapi belum tentu semua ikut,” tambahnya. (SAN)
Discussion about this post