Kamis, 13 November 2025
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature
No Result
View All Result
Borneo Update
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature
No Result
View All Result
Borneo Update
No Result
View All Result
Home Teknologi

Jaga Kedaulatan Industri Nasional, Tata Niaga Impor Baja Harus Diperkuat

Vritimes by Vritimes
11/11/2025
in Teknologi
0
A A
0
Jaga Kedaulatan Industri Nasional, Tata Niaga Impor Baja Harus Diperkuat
Share on FacebookShare on Twitter

Industri baja menjadi pilar penting pembangunan ekonomi nasional. Namun, di tengah tren proteksionisme global, Indonesia menghadapi ancaman serius dari banjir baja impor akibat lemahnya perlindungan perdagangan. Konsistensi kebijakan pemerintah menjadi kunci dalam menjaga tata niaga baja agar industri dalam negeri tetap berdaulat.

Pengamat Industri Baja dan Pertambangan dari SMInsights, Widodo Setiadharmaji, menilai situasi global menuntut perhatian serius.

“Jika kebijakan pemerintah tidak dijalankan dengan konsisten, Indonesia berisiko menjadi tujuan limpahan ekspor baja dari negara lain, terutama Tiongkok. Situasi global menunjukkan bahwa hampir seluruh produsen baja besar kini memperkuat perlindungan domestiknya,” ujarnya di Jakarta.

Data Kementerian Perdagangan menunjukkan ekspor baja Indonesia naik 22,18 persen dalam lima tahun terakhir, dari USD 12,05 miliar pada 2020 menjadi USD 29,23 miliar pada 2024. Namun, kenaikan ini masih didominasi produk stainless steel berbasis nikel, sementara sektor baja karbon justru mengalami defisit perdagangan USD 2,56 miliar.

“Pertumbuhan ekspor memang patut diapresiasi, tetapi kemandirian industri belum tercapai. Ketika ekspor stainless steel melonjak, baja karbon dalam negeri justru kehilangan pangsa pasar karena banjir produk impor murah,” tegas Widodo.

Gelombang Proteksi Global dan Ancaman Baja Murah

Tren proteksionisme global semakin kuat. Amerika Serikat memberlakukan 182 tindakan anti-dumping dan 61 tindakan countervailing duty (CVD) terhadap baja, serta tarif Section 232 sebesar 50 persen sejak Juni 2025. Kebijakan Buy American Act dan Build America, Buy America Act (BABA) juga mewajibkan proyek infrastruktur publik menggunakan baja dalam negeri.

“AS menegaskan bahwa baja bukan hanya komoditas dagang, tapi bagian dari strategi keamanan ekonomi nasional. Kebijakan ini bukti bahwa perlindungan adalah bagian dari kedaulatan ekonomi,” jelas Widodo.

Uni Eropa memperketat kebijakan impor melalui Carbon Border Adjustment Mechanism (CBAM) dan kuota impor disertai bea tambahan 50 persen. Kebijakan serupa juga diterapkan Kanada, India, Korea Selatan, Meksiko, dan Thailand yang menambah instrumen anti-dumping baru sepanjang 2025.

Akibatnya, pasar negara berkembang seperti Indonesia berisiko menjadi sasaran limpahan baja murah. Menurut GMK Center, 62 negara telah memberlakukan 207 tindakan pembatasan terhadap baja asal Tiongkok. Ekspor baja Tiongkok melonjak dua kali lipat dalam lima tahun terakhir menjadi 118 juta ton pada 2024.

“Kondisi ini menciptakan risiko strategis. Saat negara lain menutup pasar mereka, produk baja murah akan mencari tempat baru—dan Indonesia menjadi target utama karena perlindungan kita masih lemah,” ujar Widodo.

Indonesia baru memiliki lima instrumen anti-dumping aktif terhadap produk baja Tiongkok, jauh di bawah AS (26), Kanada (20), atau Thailand (12). Dampaknya, utilisasi pabrik baja karbon turun, investasi tertahan, dan lapangan kerja berkurang.

“Disparitas dukungan antarnegara menciptakan arena persaingan yang tidak setara. Industri baja Indonesia beroperasi dengan biaya energi dan pembiayaan komersial, sementara pesaing menikmati subsidi besar,” tambah Widodo.

Perlindungan Terpadu dan Strategi Krakatau Steel

Pemerintah perlu segera memperkuat tata niaga impor dan membangun kerangka keamanan ekonomi nasional. Widodo menekankan lima langkah penting: memperluas instrumen trade remedies, menjaga harga energi industri tetap kompetitif, memperkuat penerapan SNI dan TKDN, memberikan insentif fiskal serta kredit murah, dan menempatkan baja sebagai sektor strategis seperti yang dilakukan AS dan Uni Eropa.

“Keberhasilan hilirisasi harus dilanjutkan dengan keberanian melindungi industri sendiri. Hilirisasi tanpa pertahanan hanya akan melahirkan paradoks—ekspor tinggi tapi kedaulatan industri hilang,” tutup Widodo.

Akbar Djohan, Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk / Krakatau Steel Group sangat antusias menyambut dukungan terhadap langkah pemerintah memperkuat daya saing industri baja nasional termasuk menjadi mitra utama penyedia baja nasional.

“Perusahaan siap mendukung pembangunan dalam negeri khususnya dalam pemenuhan kebutuhan baja nasional, mulai dari proyek infrastruktur strategis hingga kebutuhan industri pertahanan nasional,” ujar Akbar Djohan yang juga menjabat sebagai Chairman ALFI/ILFA (Asosiasi Logistik & Forwarder Indonesia) serta Chairman IISIA (Indonesia Iron & Steel Industry Association).

Krakatau Steel Group juga mendukung ekosistem pertahanan nasional melalui pasokan baja bagi PT PAL Indonesia dan PT Pindad (Persero).

Dukungan Komisi VI DPR RI

Mengenai penguatan tata niaga industry baja nasional ini juga mendapat respon positif dari DPR RI. Hal ini disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI beberapa waktu lalu.

Ketua Komisi VI DPR RI, Adi Satria Sulisto, menegaskan Komisi VI DPR RI mendukung pengendalian impor baja agar hanya dilakukan apabila kebutuhan tersebut tidak dapat dipenuhi oleh produsen dalam negeri. Langkah ini penting untuk memastikan impor tidak berdampak negatif terhadap keberlangsungan industri baja nasional.

Selain itu, Adi Satria Sulisto juga menekankan perlunya percepatan penerapan instrumen perlindungan pasar baja domestik, seperti bea masuk antidumping (BMAD), bea masuk imbalan (countervailing duty), dan bea masuk tindakan pengamanan (BMTP).

“Kami mendorong agar proses persetujuan pengajuan kebijakan tersebut di Kementerian Perdagangan dapat diselesaikan dalam waktu 4 hingga 6 bulan, jauh lebih cepat dari kondisi saat ini yang memakan waktu hingga dua tahun,” tambahnya.

Lebih lanjut, Komisi VI DPR RI juga memberikan dukungan terhadap program hilirisasi produk baja nasional dengan mendorong sinergi antara industri baja dan sektor-sektor strategis seperti perkapalan, alat utama sistem senjata (alutsista), transportasi, infrastruktur energi, ketahanan pangan, serta program nasional seperti pembangunan tiga juta rumah dan penyediaan makanan bergizi gratis.

“Melalui langkah-langkah tersebut, Komisi VI DPR RI berkomitmen memperkuat daya saing industri baja nasional agar mampu menjadi tulang punggung pembangunan ekonomi Indonesia,” pungkasnya.

Tentang Krakatau Steel Tbk

Sekilas Tentang PT Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau Steel (Persero) Tbk merupakan perusahaan manufaktur baja terintegrasi yang didirikan pada 31 Agustus 1970. Selain bergerak di sektor industri baja, Krakatau Steel dan Group mengembangkan bisnis kawasan industri terpadu, kepelabuhanan, logistik, penyedia air industri maupun penyediaan energi dalam bentuk power plant serta beberapa ventura bersama dengan perusahaan Korea dan Jepang. Krakatau Steel saat ini berkomitmen kuat untuk melakukan transformasi dengan semangat “Revolutionary Movements: Committed to Transform” yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja perusahaan, membangun kepercayaan dan transparansi dengan pemangku kepentingan, serta menarik investor. Transformasi ini mencakup berbagai aspek, termasuk perbaikan Human Capital, pengembangan bisnis hilir, dan peningkatan bisnis infrastruktur.
Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES.

Related Posts

Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

13/11/2025
ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

13/11/2025
Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

13/11/2025
BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

13/11/2025
Next Post
Lebih dari Sekadar Olahraga, Inilah Manfaat Padel Bagi Kesehatan dan Kehidupan Sosial

Lebih dari Sekadar Olahraga, Inilah Manfaat Padel Bagi Kesehatan dan Kehidupan Sosial

Discussion about this post

Ikuti Kami

Ikuti Kami

Recommended

Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

13/11/2025
ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

13/11/2025
Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

13/11/2025
BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

13/11/2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
PEMPROV KALTIM MASUKKAN BALIKPAPAN KE ZONA HITAM

PEMPROV KALTIM MASUKKAN BALIKPAPAN KE ZONA HITAM

30/06/2020
TELUR REBUS SEPERTI APA YANG ANDA SUKA, SETENGAH MATANG ATAU PADAT KENYAL?

TELUR REBUS SEPERTI APA YANG ANDA SUKA, SETENGAH MATANG ATAU PADAT KENYAL?

21/08/2020
CIPTAKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG HIJAU DAN ASRI,SMP NEGERI 22 TANAM BERBAGAI JENIS PEPOHONAN

CIPTAKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG HIJAU DAN ASRI,SMP NEGERI 22 TANAM BERBAGAI JENIS PEPOHONAN

18/01/2020
PEMKOT PERTIMBANGKAN RAPID ANTIGEN

PEMKOT PERTIMBANGKAN RAPID ANTIGEN

18/12/2020
HARI BHAYANGKARA, NASI TUMPENG UNTUK KAPOLRESTA

HARI BHAYANGKARA, NASI TUMPENG UNTUK KAPOLRESTA

0
Pasca Libur Lebaran, Pemerintah Kota Balikpapan Melaksanakan Halal Bihalal

Pasca Libur Lebaran, Pemerintah Kota Balikpapan Melaksanakan Halal Bihalal

0
Persiba Balikpapan Resmi Launching

Persiba Balikpapan Resmi Launching

0
Halal Bihalal Lintas Agama

Halal Bihalal Lintas Agama

0
Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

Mendorong UMKM Rental Motor Go Digital bersama YourBestie

13/11/2025
ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

ALFI CONVEX 2025 Resmi Dibuka, akan Dorong Transformasi Logistik Menuju Indonesia Emas 2045

13/11/2025
Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

Lintasarta Perkuat Peran Sentral sebagai Penggerak Konektivitas AI Indonesia

13/11/2025
BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

BRI Jatinegara Region 6 Jakarta 1 Gelar Tenant Gathering di Mall Basura City

13/11/2025
Borneo Update

Kami merupakan media online dimana fokus utama kami menyajikan informasi berimbang, terpercaya dan terupdate khususnya untuk masyarakat Kalimantan, umumnya untuk masyarakat indonesia. melalui PT. Digital Nusantara Bersatu kami berusaha menjadi media terbaik di Kalimantan.

Instagram Feed

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

Jam Layanan & Info

BALIKPAPAN : JL. SYRIFUDDIN YOES RT.11 KOMPLEKS RUKO 3 – 4 SEPINGGAN, BALIKPAPAN – KALIMANTAN TIMUR 76115
( 0542 ) 8520747 / 081268005887
redaksi@borneoupdate.com
Senin - Jumat : 08.00 - 17.00
Sabtu : 08.00 - 13.00

Trending News

Bandara SAMS Jalankan Fungsi PKD
Balikpapan

Bandara SAMS Jalankan Fungsi PKD

31/10/2025
  • Kontak
  • Iklan dan Advertorial
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Struktur Organisasi

© 2021 PT. Digital Nusantara Bersatu

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Sosial
    • PLN
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Samarinda
    • PPU
    • Paser
    • Berau
    • Bontang
    • Kutai Timur
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Barat
    • Mahakam Ulu
  • Politik
    • DPRD Balikpapan
    • DPRD Samarinda
    • DPRD PPU
    • DPRD Paser
    • DPRD Berau
    • DPRD Bontang
    • DPRD Kutai Timur
    • DPRD Kutai Kartanegara
    • DPRD Kutai Barat
    • DPRD Mahakam Ulu
  • Teknologi
  • Sport
  • Travel
  • Rubrik
    • Editorial
    • Opini
    • Sketsa
    • Feature

© 2021 PT. Digital Nusantara Bersatu