PPU, Borneoupdate.com – DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara meminta semua pihak memperhatikan keselamatan di lautan. Pasalnya transportasi laut merupakan kegiatan utama yang menghubungkan antara PPU dengan Balikpapan. Apalagi sering terjadi penumpukan penumpang pada jam kerja pada pagi dan sore hari.
Anggota Komisi III DPRD PPU, Zainal Arifin mengatakan aspek keselamatan transportasi merupakan tanggung jawab bersama. Antara pemerintah, warga dan pelaku usaha transportasi laut. Mengingat lalu lintas laut di kawasan ini tergolong padat. Bahkan semenjak penetapan kawasan IKN.

“Aspek keselamatan transportasi ini merupakan hal yang tidak dapat ditawar-tawar lagi. Tidak ada hal yang lebih penting sehingga kita abai terhadap aspek keselamatan tersebut. Kan ini menyangkut nyawa orang,” ujarnya, Jumat (02/09).
Menurut Zainal, pihanya menginginkan semua pihak agar memperhatikan aspek keselamatan dalam beraktivitas. Kadang karena merasa biasa dan aman acapkali orang sering abai terhadap aspek keselamatan ini. Akibatnya justru sampai menimbulkan korban jiwa. Maka perlu ada tindak pencegahan melalui pemenuhan alat keselamatan transportasi laut.
“Keselamatan itu harus dimulai dari kepatuhan kita sendiri. Selanjutnya kita harus peduli pada orang di sekitar kita karena bahaya yang ditimbulkan seseorang kadang tidak hanya membahayakan dirinya, namun justru membahayakan orang banyak,” tambahnya. (ADV/ SAN)
















Discussion about this post