Balikpapan, Borneoupdate.com – Mitra Binaan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan Rain Water Harvesting and Urbaning Farming (RawaBening) menerima kunjungan dari para pekerja Pertamina yang tergabung dalam Employee Journalism dan Pertamina Troopers dalam agenda Roadshow Coaching Class di Kampung Atas Air Kelurahan Margasari Balikpapan, Selasa (27/09).
Kegiatan ini diawali dengan pemaparan singkat mengenai salah satu program CSR PT KPI Unit Balikpapan. Fasilitator Kegiatan Daswin Munthe mengantarkan para Pekerja ke Mitra Binaan CSR, “Saya bersama peserta yang lain dari Pertamina Employee Journalism dan Pertamina Troopers berjumlah 8 peserta dengan 2 fasilitator ingin membuat konten di progam Rawabening Kelurahan Margasari Balikpapan,” ujar Dasmin.
Kelompok Rawabening melakukan kegiatan farming hidroponik dengan air hujan, ini merupakan salah satu bentuk inovasi urban farming di Kampung Atas Air.
Kelompok Rawabening yang beranggotakan 12 orang terbagi menjadi dua bidang yaitu Kelompok Wanita Tani (KWT) yang mengelola hidroponik dan bidang UMKM yang mengembangkan produk turunan dari hasil panen sayuran hidroponik. Kedua kegiatan ini dapat berkelanjutan yang menghasilkan dampak ekonomi bagi kelompok.
Para peserta sangat antusias ikut merasakan langsung bagaimana proses panen pakcoy dan selada air di Kawasan hidroponik milik kelompok Rawabening, panen ini langsung dilakukan oleh Dasmin selaku fasilitator Pertamina Troopers yang berasal dari Subholding Commercial & Trading. “Untuk pertama kalinya saya merasakan panen sayur secara langsung, dan uniknya panen ini dilakukan pada hidroponik yang berada di kampung atas air di kawasan pesisir,” ungkap Dasmin.
Para peserta juga dijamu dengan produk-produk olahan UMKM dari Kelompok Rawabening berupa Keripik Tortilla dan Stik Sayur Bayam yang dibuat langsung oleh ibu-ibu pengelola UMKM Rawabening. “Saya selaku koordinator UMKM sangat merasakan dampak baik dengan adanya kegiatan CSR dari Pertamina RU V. Sebelumnya memang terbatas kemampuan saya dalam mengolah produk, sekedar bisa untuk membuat makanan–makanan kecil di rumah. Tapi sekarang sudah lebih bisa mengolah makanan-makanan yang macam-macam jenisnya.” tutur Yusma selaku koordinator UMKM di Rawabening.
Rawabening melakukan kegiatan farming hidroponik dengan air hujan. Ini merupakan salah satu bentuk cara penghematan air tanah yang dapat dilakukan dalam menghadapi kemarau. Saat ini kegiatan di Rawabening dapat berjalan dengan memanfaatkan air hujan.
Dengan hidroponik yang di jalankan, kelompok Rawabening menghasilkan beberapa produk sayuran, yang kemudian di olah menjadi makanan yang menarik untuk di konsumsi, sehingga kegiatan ini dapat berkelanjutan yang menghasilkan secara ekonomi.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin sangat mengapresiasi kegiatan ini. “Ini adalah salah satu cara yang dilakukan perusahaan untuk memanfaatkan sumber daya pekerja-pekerja muda yang memiliki minat di bidang jurnalistik dan fotografi untuk ikut serta turun ke lokasi-lokasi CSR. Sehingga dapat meningkatkan Brand Image CSR yang dikunjungi dalam hal ini Kelompok Binaan kami di Kampung Atas Air yaitu Rawabening” tutup Chandra.
Discussion about this post