PPU, Borneoupdate.com – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Khususnya dalam menghadapi persaingan global melalui pemanfaatan teknologi digital. Di mana pemerintah harus memfasilitasi pedagang untuk meningkatkan daya saing.
Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, menyampaikan komitmennya dengan memberikan fasilitas dan pelatihan yang menjadi kebutuhan UMKM. Tujuannya tentu membuat mereka beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang pesat. Mengingat persaingan penjualan terus meningkat seiring perkembangan pasar online.
“Kami berkomitmen mendukung UMKM dengan berbagai fasilitas dan program pelatihan. Agar mereka mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Jadi tidak bisa hanya mengandalkan cara berjualan yang manual,” ujarnya, Rabu (05/03).
Waris menilai pemanfaatan teknologi digital menjadi kunci utama agar UMKM di PPU bisa berkembang lebih pesat. Ia menyebutkan, jika pelaku usaha mampu memanfaatkan platform digital seperti media sosial dan e-commerce secara efektif, peluang untuk meningkatkan penjualan akan semakin besar.
“Live streaming, misalnya, menjadi cara yang sangat efektif untuk mempromosikan produk secara interaktif dan menarik. Ini peluang yang harus dimanfaatkan oleh pelaku UMKM. Ini sudah menjadi kebutuhan bagi pelaku usaha,” jelasnya.
Selain memberikan pelatihan, Waris juga mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan UMKM di daerah tersebut. Ia meminta peningkatan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat. Karena itu merupakan bentuk perlindungan terhadap UMKM lokal. Khususnya untuk menciptakan ekosistem bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
“Saya mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, pelaku UMKM, maupun masyarakat luas, untuk mendukung program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan bersama. Pemerintah sudah menunjukkan komitmen untuk itu,” lanjutnya.
Lebih lanjut, menurut Waris, pemerintah daerah tidak hanya berfokus pada pelatihan teknis. Tetapi juga pada pendampingan berkelanjutan bagi UMKM. Melalui langkah ini, Pemkab PPU berharap UMKM dapat tumbuh lebih modern, inovatif dan siap bersaing di era digital.
“Kami ingin memastikan bahwa UMKM di PPU tidak hanya sekadar mengenal teknologi. Harus benar-benar bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan omzet dan memperluas pasar,” tambahnya. (*/ANA/DiskominfoPPU)
Discussion about this post