Balikpapan. Borneoupdate.com – Kasus Covid 19 di Kota Balikpapan selama dua bulan terakhir mengalami penurunan sejak bulan Oktober 2020 hal tersebut terbukti dengan berkurangnya pasien yang dirawat di rumah sakit yakni rumah sakit umum dr. Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD).
” Hanya terisi 40 persen, kalau begini terus kami harapkan cepat berakhir. Mudah-mudahan protokol kesehatan terus dijaga,” tutur Direktur RSKD Balikpapan dr. Edy Iskandar ditemui usai rapat koordinasi di Hotel Novotel, Senin (09/11/2020).
Dijelaskan, aktivitas tenaga medis sudah tidak sibuk seperti sebelumnya dikarenakan berkurangnya pasien yang dirawat. Sekitar dua ruang isolasi sudah ditutup dari enam ruang isolasi yang telah disediakan karena tidak ada penghuninya lagi.
” ICU masih kami pertahankan tetapi yang berfungsi hanya satu saja yang satu hanya cadangan. Nanti kalau bulan depan keliatannya tidak ada mungkin tutup lagi,” ujarnya.
Saat ini, yang masih dirawat di ICU hanya enam orang dari 18 tempat tidur yang tersedia. Sedangkan, pasien yang dirawat diisolasi sebanyak 28 dari 80 tempat tidur. “Sebelumnya 80 tempat tidur terisi, waktu itu sudah kami tambah 100 tempat tidur,” jelasnya.
Sementara tenaga medis sudah difungsikan kembali ke ruang biasa artinya sudah kembali normal. Pelayanan RSKD pun sudah kembali normal dan kunjungan untuk berobat ke RSKD sejak Senin kemarin (02/11/2020) sudah mulai meningkat. “Terutama di rawat jalan sudah pada kembali,” tukasnya.(SAN)
Discussion about this post