Jakarta, Borneoupdate.com – PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) anak usaha Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) mengadakan kegiatan sosial berupa khitanan massal, Sabtu (22/6).
Khitanan massal yang dilaksanakan dalam rangka HUT ke-16 Pertamina Drilling berlokasi di Masjid Al Ikhlas yang berada di area PT Pertamina Logistik Perkapalan Sunter, Jakarta Utara bertepatan dengan libur sekolah dan diperuntukan bagi anak pekerja di lingkungan Pertamina Drilling serta masyarakat sekitar.
Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita menyampaikan, “Alhamdulillah atas berkat karunia dari ALLAH SWT hari kita bisa melaksanakan kegiatan sosial khitanan massal. Terima kasih kepada pekerja Pertamina Drilling dan masyarakat yang telah mempercayakan anaknya untuk dikhitan hari ini”.
“Kegiatan ini bertujuan agar Pertamina Drilling mendapatkan keberkahan dan seluruh kegiatan operasional berjalan lancar. Saya berharap doa dan dukungan bapak dan ibu agar Pertamina Drilling dapat terus maju dan berkembang lebih pesat lagi. Kami juga berdoa semoga putra bapak-ibu yang telah dikhitan menjadi anak yang tumbuh dewasa, sehat, pintar dan bermanfaat bagi kedua orang tuanya”, sambung Avep.
Peserta khitanan massal merupakan anak dari pekerja Pertamina Drilling serta masyarakat sekitar kantor Pusat, Setiabudi, Jakarta Selatan dan masyarakat Tanjung Priuk, Jakarta Utara.
Muhammad Arifin selaku Ketua Panitia HUT ke-16 Pertamina Drilling mengatakan, “Khitanan massal merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-16 Pertamina Drilling yang bertepatan pada tanggal 13 Juni 2024. Selain kegiatan sosial, Pertamina Drilling juga melaksanakan kegiatan olahraga dan syukuran. Selain melibatkan keluarga besar Pertamina Drilling, seluruh rangkaian ini melibatkan pula stakeholder, mitra serta masyarakat sekitar.
“Diharapkan dengan adanya kegiatan sosial ini dapat menambah keberkahan bagi Pertamina Drilling di usianya yang ke-16. Selamat ulang tahun Pertamina Drilling “Go Worldwide Embrace The Future”,” tambahnya. (*)
Discussion about this post