Balikpapan, Borneoupdate.com – Setelah sukses energize line 1 pada sabtu 13/08 lalu, kini line 2 Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kiloVolt (kV) Tanjung Redeb – Tanjung Selor berhasil dilakukan pemberian tegangan pertama atau energize pada Minggu, 21/08 kemarin dengan aman. Dimana artinya PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) melalui Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 2 (UPP KLT 2) telah berhasil menuntaskan pembangunan hingga energize SUTT 150kV Tanjung Redeb – Tanjung Selor.
Manager UPP KLT 2, Faal Murreyza Dundah menyampaikan pembangunan SUTT ini tidak terlepas dari hambatan yang menghadang, namun berkat kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas maka seluruh hambatan tersebut dapat diselesaikan dengan baik. Berbagai kisah perjuangan para pahlawan kelistrikan yang berjuang baik siang dan malam tersaji selama masa pembangunan SUTT yang menghubungkan sistem kelistrikan di Tanjung Redeb dan Tanjung Selor tersebut.
Tuntasnya energize SUTT 150kV Tanjung Redeb – Tanjung Selor secara keseluruhan menjadi kado manis di Bulan Agustus yang bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-77. Kado ini dipersembahkan untuk masyarakat di Berau di Kalimantan Timur dan Bulungan di Kalimantan Utara, untuk selangkah menuju interkoneksi sistem kelistrikan serta mendukung keadilan konsumsi listrik bagi seluruh masyarakat.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat selama pembangunan SUTT ini, baik dari rekan-rekan Pelaksana, Pengawas dan PLN Group atas jerih payahnya hingga energize ini dapat terlaksana. Banyak cerita yang sudah kita lalui selama proses pembangunan, tetapi itu semua terbayar dengan keberhasilan kita di hari ini,” ucap Faal.
Dirinya menambahkan bagaimana para pejuang kelistrikan melewati hambatan demi hambatan dengan baik, seperti lokasi pekerjaan yang tersebar, tidak mudah dijangkau, lokasi yang harus melewati sungai, lembah, perbukitan, dan cuaca yang cukup mempengaruhi ritme pekerjaan. Tetapi dengan tekad yang kuat, perlahan dengan pasti maka pekerjaan dapat selesai dengan baik.
Dukungan penuh juga dirasakan oleh PLN UIP KLT dari Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten, BIN, Kejaksaan, Kepolisian, TNI, hingga masyarakat untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Kabupaten Berau dan Kabupaten Bulungan.
“Alhamdulillaah masyarakat di wilayah Berau dan Bulungan mendukung pelaksanaan kegiatan pembangunan ini. Hal tersebut juga berkat dukungan penuh dari Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten, BIN, Kejaksaan, Kepolisian, hingga TNI sehingga pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) ini dapat terlaksana dengan baik,” tambah Faal.
Dengan berhasilnya pelaksanaan energize ini, PLN kemudian melanjutkan pekerjaan komisioning hingga terbitnya Sertifikat Laik Operasi (SLO). Interkoneksi sistem kelistrikan nantinya akan menyambung seluruh wilayah di Kalimantan Timur dengan Kalimantan Utara, dimana pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di wilayah Kalimantan Timur yang saat ini dilaksanakan yaitu SUTT 150kV Sangatta – Maloy, Talisayan – Maloy, dan Tanjung Redeb – Talisayan, serta di wilayah Kalimantan Utara yaitu SUTT 150kV Tanjung Selor – Tidang Pale.
Dengan energize SUTT 150kV Tanjung Redeb – Tanjung Selor ini maka interkoneksi sistem kelistrikan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara telah selangkah berhasil dilewati demi mewujudkan kelistrikan yang aman dan andal. (*/FAD)
Discussion about this post