Balikpapan, Borneoupdate.com – Sebanyak 35 Siswa kelas 12 dan 3 Guru dari SMA Nusantara Balikpapan melakukan kunjungan industri ke PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan. Kunjungan dilakukan di Demo Room Kantor ex Diklat dan dilanjutkan ke dalam Kilang Pertamina Unit Balikpapan, Senin (02/10).
“Saya sangat senang berkesempatan mengunjungi Kilang Balikpapan. Saya tidak menyangka pekerja yang selama ini saya lihat diluar, ternyata didalam bekerja keras sedemikian rupa,” kata Najwa Siswi SMA Nusantara.
Hal ini dilakukan dalam rangka Kunjungan Kegiatan Proyek P5 dan mata pelajaran Sumber Daya Alam Kalimantan Timur. PT KPI Unit Balikpapan sendiri merupakan lini bisnis Pertamina yang bergerak di bidang pengolahan minyak & gas bumi.
Najwa juga mengaku baru mengetahui terdapat pembagian lini bisnis Pertamina dari Hulu sampai dengan Hilir. “Saya jadi tau kalau Refinery Unit V itu bisnis Pertamina yang bergerak di bagian pengolahan. Penyampaian dari pemateri juga dibuat sedemikian rupa agar kami (siswa-siswi SMA) bisa memahaminya,” tambah Najwa.
Kegiatan kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui Sumber Daya Alam (SDA) khususnya yang ada di Kalimantan Timur. Kunjungan juga menambah wawasan siswa-siswi dalam mata pelajaran SDA Kalimantan Timur yang ada di SMA Nusantara Balikpapan.
Guru Mata Pelajaran SDA Kalimantan Timur Leli Kurnia menyampaikan apresiasinya kepada PT KPI Unit Balikpapan. “Terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Kilang Pertamina Unit Balikpapan, sudah menyambut kami dengan pelayanan yang sangat baik. Para pekerjanya sangat berdedikasi untuk perusahaan betul-betul mengagumkan,” kata Leli.
Acara diawali dengan melakukan Safety Induction, pemaparan overview bisnis dan kualitas produk, kemudian dilanjutkan dengan daily check up kesehatan sebelum selanjutnya memasuki area kilang di bagian Crude Distillation Unit dan High Vacuum Unit.
Leli juga menambahkan bahwa kegiatan ini sangat didukung oleh sekolah. “Saya terakhir masuk kilang di tahun 2016 terkait agenda kantor, itupun melalui prosedur yang sangat ketat karena kilang merupakan area tertutup. Saya awalnya tidak berharap banyak, tapi tidak disangka PT KPI Unit Balikpapan menyambut baik. Kepala Sekolah juga sangat mendukung kunjungan ini,” tambah Leli.
Di tempat terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin berharap dari kunjungan ini dapat meningkatkan sinergi dunia industri dengan dunia pendidikan. “Sesuai tujuan Pemerintah dalam melakukan sinergi antara dunia pendidikan dan dunia kerja, kami menyambut baik kunjungan yang dilakukan SMA Nusantara,” kata Chandra.
Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi Pertamina melalui PT KPI Unit Balikpapan untuk memberikan edukasi terkait proses produksi Minyak & Gas yang dilakukan di Kilang Pertamina Unit Balikpapan. Selain itu juga diberikan penjelasan oleh bagian Laboratorium mengenai bagaimana kualitas produk dijaga agar sesuai dengan standar yang diinginkan.
Chandra berharap nantinya akan lahir putera daerah yang dapat melanjutkan perjuangan industri minyak dan gas Pertamina di Balikpapan. “Melalui penyaluran informasi ini diharapkan siswa siswi dapat termotivasi untuk dapat menjadi penerus dari perkembangan Balikpapan sebagai Kota Minyak,” tutup Chandra. (*)
Discussion about this post