Balikpapan, Borneoupdate.com – Pemerintah melakukan tindakan terhadap antrean kendaraan besar di sekitar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) jalan Soeprapto (Kebun Sayur), Baru Ilir, Balikpapan Barat (Balbar). Hal ini sebagai bentuk penertiban terkait kemacetan yang terjadi di kawasan tersebut. Di mana laporan masyarakat menyebutkan truk yang parkir di tepi menimbulkan penyempitan ruas jalan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Elvin Junaidi mengakui pihaknya banyak menerima laporan masyarakat terhadap kemacetan yang terjadi. Termasuk permintaan adanya penertiban terhadap antrean truk yang hendak mengisi solar di SPBU Kebun Sayur. Sebab lalu lintas kendaraan di sekitarnya menjadi padat. Terutama saat jam sibuk di pagi dan sore hari.
“Jadi kita mulai tertibkan truk-truk besar yang mengantre di SPBU Kebun Sayur. Itu berlaku sejak tanggal ditetapkan. Kami juga sudah sosialisasikan sejak pekan lalu. Jadi tidak ada alasan lagi,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (19/07).
Menurut Elvin, pengaturan antrean pengisian BBM jenis solar berlaku pada dua waktu. Yakni pukul 07.00 Wita (pagi) sampai pukul 12.00 Wita (siang) untuk kendaraan roda empat (R4). Sementara untuk truk berukuran besar roda enam atau sejenisnya, baru diperbolehkan untuk mengisi BBM pukul 22.00 Wita (jam 10 malam) sampai pukul 05.00 Wita (Subuh).
“Sejak hari Jumat, Sabtu, Minggu lalu kita sudah sosialisasikan melalui door to door kepada sopir truk yang mengantre. Kami terus pantau di lapangan. Terlihat tadi pagi tidak ada truk yang mengantre, hanya ada beberapa truk yang datang ke SPBU. Kita sampaikan dan mereka mau paham dan mengerti,” tuturnya lagi.
Pengaturan jam pengisian BBM jenis solar, lanjut Elvin, hanya diberlakukan di SPBU Kebun Sayur yang memang banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Pelaksanaan bukan hanya sepanjang jalan dari SPBU hingga kantor Camat Balikpapan Barat, melainkan pihaknya akan menertibkan antrean hingga jalan menuju Kampung Baru.
“Kita tidak tertibkan di sepanjang jalan Lapangan Foni saja, tapi kita akan evaluasi terus dan akan kita tertibkan sampai ke Kampung Baru. Karena kita mengkhawatirkan sepanjang jalan Lapangan Foni ditertibkan, tapi malah ada truk yang mengantre di sepanjang jalan Kampung Baru,” tandasnya. (FAD)
















Discussion about this post