Samarinda, Borneoupdate.com – Posisi Provinsi Kalimantan Timur hari ini, Minggu 18 Oktober 2020, menempati tiga besar nasional dalam jumlah orang yang terkonfirmasi Positif Covid-19.
Namun, ditegaskan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, tingginya angka penyebaran infeksi Covid-19 bukannya menjadi kebanggaan.
“Saya ingin memberikan catatan sedikit, Kaltim mengalami peningkatan kasus Covid-19 cukup tinggi. Bahkan hari ini masuk tiga besar tertinggi nasional,” kata Hadi Mulyadi, saat Sharing Session III Forum HR Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kaltim secara virtual, Kamis (15/10/2020).
Dijelaskannya, pada awal pandemi Covid-19 di kisaran Maret dan April masih di urutan 18 secara nasional dari 34 provinsi. Namun, ungkap Hadi, posisi ini terus bergeser seiring terus meningkatnya Covid-19 yang menyebar dan menulari warga Kaltim.
Saat ini lanjutnya, Kaltim dengan kasus Covid-19 terkonfirmasi tinggi sudah masuk 10 besar atau berada di urutan ke delapan di bawah DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan.
“Kalau piala dunia atau Asean Games, tentu menyenangkan. Tapi ini bukan kebanggaan,” tegasnya.
Karenanya, Wagub sangat berharap semua pihak harus menyadari dan memahami pola penyebaran virus Korona ini, terutama masyarakat. Betapa pentingnya disiplin menjalankan protokol kesehatan. Memakai masker jika ke luar rumah, rajin membersihkan tangan dan selalu menjaga jarak dengan orang lain.
“Selalu pakai masker dan jaga jarak aman serta biasakan jaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer. Jadi 3M plus satu, hindari kerumunan,” sebutnya.
Update perkembangan Covid-19 Kaltim, Minggu 18 Oktober 2020, terjadi penambahan orang yang terkonfirmasi Positif pada hari ini sebanyak 382 kasus. Sehingga, total orang terkonfirmasi Positif menjadi 11.885 orang.
Sementara itu, penambahan kasus Sembuh juga cukup banyak yaitu berjumlah 211 sehingga total Sembuh sebanyak 8.752 orang. Dan yang sedang dirawat saat ini 2.696 atau terjadi penambahan sebanyak 169 orang.(YA)




















Discussion about this post