DEWAN DUKUNG DANA ASPIRASI UNTUK GEDUNG DPRD

Balikpapan, Borneoupdate.com – Sejumlah anggota DPRD Kaltim dari daerah pemilihan Kota Balikpapan mengusulkan penggunaan dana aspirasi untuk pembangunan ulang gedung DPRD Kota Balikpapan. Hal itu mengingat kondisi gedung yang ada saat ini sudah tidak memadai untuk menampung kegiatan lembaga legislatif tersebut.
Anggota Komisi II DPRD Balikpapan, Riri Saswita Diano mengatakan rencana pembangunan ulang gedung DPRD Balikpapan sebenarnya sudah bergulir sejak periode lalu. Namun akibat kendala anggaran daerah yang mengalami defisit membuat rencana tersebut urung terealisasi. Meski sudah sempat dibuat Detail Engineering Design (DED) gedung dewan yang baru.
“Karena memang gedung kita ini sudah sangat layak diganti. kan itu program beberapa tahun yang lalu. Soalnya bukan hanya provinsi yang sering berkomentar ketika sampai ke gedung DPRD Balikpapan,” ujarnya kepada wartawan.
Kondisi bangunan yang ada saat ini lanjut Riri sebenarnya didesain untuk menampung 25 anggota dewan beserta perangkat pendukung sekretariat DPRD Balikpapan. Kemudian seiring waktu terjadi penambahan jumlah anggota legislatif sesuai aturan keterwakilan jumlah penduduk di sebuah kabupaten kota yang saat ini sudah sebanyak 45 legislator.
*Jadi gedung ini dibangun waktu itu hanya untuk 25 anggota dewan sementara saat ini jumlah anggota dewan sudah mencapai 45 orang. Belum lagi ditambah dengan sekretariat DPRD Balikpapan,” tuturnya.
Menurut Riri pihaknya sangat mendukung rencana penggunaan dana aspirasi anggota DPRD Kaltim dari daerah pemilihan Kota Balikpapan untuk pembangunan gedung DPRD Balikpapan. Apalagi dana aspirasi dari tiap anggota dewan yang duduk di DPRD Kaltim cukup besar yakni mencapai Rp 5 miliar per tahunnya.
“Nanti kita akan follow-up rencana tersebut. Yang jelas lahan sudah ada mau dari lahan milik pemkot ataupun perluasan dari lahan gedung dprd yang ada saat ini. Kita akan menindaklanjuti hal itu,” jelasnya.
Riri menambahkan pihaknya siap mengawal rencana pembangunan ulang gedung DPRD Balikpapan ini. Namun tetap menyesuaikan ketersediaan anggaran di APBD Balikpapan dan realisasi janji dana aspirasi dari anggota DPRD Kaltim dari daerah pemilihan Kota Balikpapan.
“Planning nya kan di 2021 eksekusinya akan dilakukan di 2022. Bisa direalisasikan di 2022 kan syukur. Sama-sama kita kawal hal itu,” tutupnya. (FAD)