Balikpapan, Borneoupdate.com – Pembukaan kembali akses jalan MT Haryono semakin molor. Pasalnya Pemerintah Kota Balikpapan kembali membatalkan rencana pengoperasian jalan yang sudah ditutup sejak Januari lalu. Hasil pekerjaan pihak kontraktor menunjukkan kegiatan penimbunan jalan sudah selesai. Namun secara teknis kondisi itu masih belum layak untuk lalu lintas umum.
Asisten I Pemerintah Kota Balikpapan, Zulkifli mengatakan pembatalan pembukaan akses Jalan MT Haryono pada Rabu (29/03) sesuai arahan langsung dari walikota. Lalu satuan kerja terkait memberikan rekomendasi secara teknis sebelum pemerintah mengambil keputusan. Hasilnya yakni kondisi jalan masih belum memadai untuk bisa dilalui kendaraan apalagi sepeda motor.
“Dari arahan bapak Wali Kota sebenarnya beliau ingin jalan ini segera dibuka. Tapi dari segi teknis kami mendengarkan saran dari Dinas Perhubungan kita belum bisa rekomendasikan untuk dibuka,” ujarnya, Rabu (29/03).
Zulkifli menjelaskan, ada beberapa pertimbangan yang menjadi rekomendasi untuk membuka jalan MT Haryono. Yakni kondisi tanah urukan yang kurang tinggi sehingga akan menyebabkan mobil rendah nyangkut. Selain itu, masih banyak lumpur yang ditemukan di dua sisi tanjakan yang tergolong rawan ketika dilewati kendaraan.
“Ini kan masih tinggi, khawatir nanti mobil yang rendah atau yang pendek itu bisa nyangkut. Jadi kami minta dinaikkan terlebih dahulu ketinggiannya. Di sisi kiri dan kanan juga masih lumpur, saya juga sudah koordinasi dengan DLH dan BPBD untuk dibersihkan terlebih dahulu, agar nanti tidak licin,” tuturnya.
Selain itu, menurut Zulkifli, kondisi jalan itu belum ada pembatas dan penerangan jalan ketika malam hari sangat riskan untuk dilalui, timbul sesuatu yang tidak diinginkan. Kondisi ini membuat pemerintah lebih memilih menunda pembukaan ruas jalan MT Haryono. Mengingat aspek keselamatan menjadi prioritas bagi pengendara yang melintas.
“Dari teman-teman Dishub juga nanti akan membuat pembatas untuk pengaman. Intinya kita ingin segera dibuka. Tapi jangan mengabaikan segi keselamatan dari pengguna jalan itu sendiri. Jangan sampai kita buka, dalam situasi uji coba dan masih darurat,” tambahnya. (FAD)
Discussion about this post