Balikpapan, Borneoupdate.com – DPRD Kota Balikpapan menyarankan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) harus cerdas membaca kebutuhan pasar agar bisa berkembang dan naik kelas. Dewan menilai, kemampuan menyesuaikan produk dengan selera konsumen menjadi kunci agar UMKM tidak hanya bertahan. Tapi juga mampu menjadi penggerak ekonomi lokal.
Anggota Komisi II DPRD Balikpapan, Suwanto mengakui peluang usaha di Balikpapan sangat besar karena kota ini menjadi tempat berkumpulnya masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia. Kondisi tersebut menciptakan pasar yang beragam dan dinamis. Namun sekaligus menuntut pelaku UMKM untuk terus berinovasi.
“Pelaku UMKM harus pintar melihat kebutuhan pasar di Balikpapan. Selera masyarakat di sini sangat beragam, jadi kuncinya ada pada kemampuan membaca tren dan menyesuaikan produk agar tetap diminati,” ujarnya, Senin (03/11).
Suwanto mencontohkan sektor kuliner yang selalu berkembang seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat. Balikpapan yang dikenal sebagai kota heterogen dengan berbagai latar belakang suku dan budaya memiliki potensi besar bagi pelaku kuliner yang kreatif. Otomatis kebutuhan kuliner tradisional tentu terus ada di pasaran.
“Misalnya, banyak pendatang dari luar daerah yang rindu dengan masakan khas asalnya. Nah, itu peluang besar bagi UMKM lokal. Kalau mereka bisa menghadirkan cita rasa yang otentik dan dikemas menarik pasarnya pasti ada,” jelasnya.
Menurut Suwanto, pemerintah daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait juga perlu memperkuat pendampingan kepada pelaku usaha. Terutama dalam hal riset pasar, inovasi produk dan strategi pemasaran digital. Ia menilai, banyak UMKM di Balikpapan memiliki produk berkualitas. Sayangnya belum mampu menjangkau pasar lebih luas karena keterbatasan informasi dan promosi.
“Banyak UMKM kita sudah bagus tapi belum punya strategi pemasaran yang tepat. Pemerintah harus hadir memberikan pelatihan yang relevan agar mereka bisa membaca peluang dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumen,” tuturnya.
Suwanto menambahkan, DPRD Balikpapan akan terus mendorong pemerintah memperkuat ekosistem UMKM melalui kebijakan berpihak. Seperti kemudahan perizinan, akses permodalan dan fasilitas promosi produk lokal. Sehingga kemajuan UMKM akan berdampak langsung pada peningkatan ekonomi masyarakat dan daya saing kota. (SAN)
















Discussion about this post