
Balikpapan, Borneoupdate.com – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan terus mendorong realisasi pembangunan rumah sakit di kecamatan Balikpapan Timur. Hal itu sebagai upaya pemerataan pembangunan fasilitas kesehatan di tengah pertumbuhan populasi kota minyak. Apalagi saat pembangunan Ibukota Negara (IKN) direalisasikan maka Balikpapan akan menjadi kawasan penyangga.
Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Muhammad Taqwa mengatakan pihaknya tetap berkomitmen terhadap pembangunan rumah sakit di timur Balikpapan. Dimana saat ini rencana pembangunan fasilitas kesehatan tersebut sudah memasuki tahap uji kelayakan atau feasibility study pada tahun 2022 mendatang.
“Sebenarnya sudah cukup mendesak dibangun. Karena disana hanya ada puskesmas. Sementara untuk mencapai rumah sakit cukup jauh di tengah kota. Kami ingin ada pemerataan penyediaan fasilitas kesehatan masyarakat,” ujarnya kepada wartawan (30/08).
Rencananya, lanjut Taqwa, pembangunan fasilitas kesehatan di kawasan Balikpapan Timur ini akan menggunakan Puskesmas Lamaru yang ditingkatkan kapasitas menjadi rumah sakit. Lokasi tersebut akan segera dibuatkan uji kelayakan dan Detail Engineering Design (DED) melalui anggaran tahun 2022.
“Memang untuk saat ini rumah sakit di kawasan Balikpapan Timur belum tersedia, yang tersedia saat ini baru Puskesmas. Rencana pembangunan rumah sakit ini akan dilakukan meningkatkan kapasitas dari Puskesmas yang ada untuk dijadikan rumah sakit,” tuturnya lagi.
Menurut Taqwa berdasarkan hasil rapat bersama Badan Anggaran telah disepakati di APBD 2022 untuk mengalokasi anggaran untuk pelaksanaan uji kelayakan atau feasibility study untuk merealisasikan pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur. Termasuk alokasi anggaran untuk membiayai pembuatan detail engineering design (DED) proyek rumah sakit tersebut.
“Kita sudah menganggarkan di APBD murni tahun 2022 untuk kegiatan pembuatan DED dan FS. Untuk besaran anggaran yang akan dialokasikan untuk pembangunan rumah sakit ini, kita masih menunggu bagaimana hasil FS-nya dulu yang baru dibuat pada tahun depan,” lanjutnya.
Taqwa berharap kondisi anggaran daerah mencukupi untuk merealisasikan rencana pembangunan rumah sakit di kawasan Balikpapan Timur. Sehingga upaya pemerataan fasilitas kesehatan masyarakat didapatkan berjalan.
“Kita berharap kondisi anggaran kita bisa mendukung untuk kita bisa merealisasikan pembangunan hal-hal yang fundamental di kawasan Balikpapan Timur khususnya rencana pembangunan rumah sakit, hal ini tentunya juga terkait dengan visi misi Wali Kota Balikpapan. Tentunya siap mengawal,” tambahnya. (FAD)




















Discussion about this post