Balikpapan, Borneoupdate.com – Pendidikan demokrasi perlu diajarkan sejak dini. Salah satunya kepada pemilih pemula yang bakal mengikuti Pemilu untuk kali pertama di tahun 2024. Hal ini yang menjadi pembahasan bersama ratusan pelajar SMA Negeri 8 Balikpapan yang berkunjung ke DPRD Kota Balikpapan.
Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh mengatakan kegiatan ini merupakan salah upaya mengedukasi tentang politik. Apalagi sekarang sedang berlaku kurikulum merdeka yang membahas tentang demokrasi politik. Maka pihak DPRD perlu juga menjadi pembicara politik di kalangan anak sekolah.
“Kali ini para siswa siswi bertemu petinggi DPRD untuk mempelajari secara langsung. Kan secara teori mereka sudah mempelajari tetapi untuk praktek di lapangan belum paham soal politik ini,” ujarnya, Kamis (31/08).
Menurut Abdulloh, tujuan kunjungan pelajar ini untuk belajar soal pengetahuan politik demokrasi pancasila. Salah satunya menguraikan penerapan demokrasi Pancasila dalam kehidupan nyata mulai dari perjuangan aspirasi rakyat hingga mengupas berbagai istilah politik. Seperti istilah partai politik (Parpol), Pemilu hingga membahas politik uang.
”Saya pikir ini bagus sekali. Karena mereka calon pemilih pemula. Dengan adanya pembelajaran soal politik ini mereka jadi tahu bagaimana cara menentukan pilihan. Jangan sampai mereka malah tidak ikut memilih,” tuturnya lagi.
Abdulloh mengaku senang dengan kunjungan para pelajar ini. Dirinya juga siap berbagi pengetahuan politik selama berkecimpung sebagai wakil rakyat di DPRD Balikpapan. Karena pendidikan merupakan syarat utama kemajuan bangsa. Jika gagal pendidikannya maka bangsa ini menuju ke arah kegagalan. (SAN)
Discussion about this post