Balikpapan, Borneoupdate.com – Munculnya flash/percikan api di salah satu area Hydrocracker Unit Plant 3B sekitar pukul 14.27 WITA dan berhasil dipadamkan pukul 15.05 WITA.
Menggunakan 3 unit mobil pemadam dan 3 unit trailer foam Pertamina berhasil memadamkan percikan menggunakan media air dan foam.
Region Manager Communication & CSR Kalimantan, Roberth M.V Dumatubun menyatakan bahwa kondisi tersebut tidak sampai mengganggu kegiatan produksi kilang, namun untuk pengamanan dan investigasi lebih lanjut, Pertamina melakukan emergency shutdown. “Hingga saat ini masih dilakukan cooling di area terjadinya percikan tersebut”, lanjut Roberth.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, Pertamina telah melakukan pemdaman dan sudah melakukan pemantauan di lokasi sekitar area kilang”. Penyebab percikan hingga saat ini belum diketahui dan akan menunggu hasil investigasi.” tutup Roberth. (FAD)
Discussion about this post