
Balikpapan, Borneoupdate.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan meminta pengelola sekolah bersabar menunggu izin operasional dari pemerintah untuk membuka kegiatan belajar secara tatap muka. Hal ini terkait status Kota Balikpapan yang masih menerapkan PPKM level IV meski kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sudah jauh menurun.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Muhammad Taqwa mengatakan sesuai petunjuk teknis dari pemerintah pusat, kegiatan sekolah merupakan sektor terakhir yang akan dibuka dalam masa pandemi Covid-19 seperti saat ini. Mengingat anak-anak tergolong rentan terhadap penyebaran Virus Corona meski sudah mengikuti aturan protokol kesehatan.
“Setahu saya harus zona kuning atau hijau dulu baru boleh buka sekolah. Memang kasus saat ini mulai melandai. Tapi kita masih saja PPKM level IV. Maka dari itu kita masih melihat perkembangan terakhir dulu,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (25/09).
Untuk saat ini, lanjut Taqwa, dari informasi Satgas Covid-19 Kota Balikpapan sudah berada di zona kuning. Meski pihak pemerintah memberikan pelonggaran (relaksasi) pada sejumlah kegiatan ekonomi seperti bioskop dan arena bermain. Termasuk mengurangi aturan jam malam yang sebelumnya menjadi salah satu protokol kesehatan mencegah penyebaran Covid-19.
“Jadi kami minta bersabar dulu. Secara pribadi saya mendukung saja kegiatan belajar di sekolah secara tatap muka secara langsung. Pihak disdik juga sudah laporan mereka simulasi protokol kesehatan. Tapi kita masih lihat situasi ke depannya dulu,” terangnya.
Menurut Taqwa sebagai mitra pendidikan dan atas nama Komisi IV DPRD Kota Balikpapan dirinya meminta kegiatan sekolah menunggu izin dari pemerintah setempat. Nanti setelah status Covid-19 di Balikpapan dalam kondisi yang memungkinkan baru pihak sekolah diperbolehkan menggelar kegiatan belajar mengajar tatap muka langsung.
““Sekali lagi ini anak-anak kita, adik-adik kita, siswa yang masih di bawah umur sangat rentan terhadap Covid-19. Karena mereka belum paham seperti apa protokol kesehatan yang benar semisal jaga jarak, masker dan, cuci tangan yang benar,” tambahnya. (FAD)




















Discussion about this post