Balikpapan, Borneoupdate.com – Meki terjadi rasionalisasi anggaran akibat Covid-19, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menjamin alokasi anggaran untuk pembayaran ganti rugi pembangunan Stadion Batakan Balikpapan. Kebijakan tersebut dilakukan mengingat proses pembebasan lahan sudah dilakukan sejak 13 tahun lalu dan proses pembayaran belum juga terselesaikan.
Anggota DPRD Balikpapan, Syukri Wahid mengatakan berdasarkan hasil pembahasan pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19 di Balikpapan disepakati tidak akan mengganggu anggaran ganti rugi lahan Stadion Batakan. Sebab stadion yang megah tersebut juga ternyata masih menyisakan persoalan karena meski sudah dioperasikan namun beberapa pemilik lahan yang dipergunakan untuk pembangunan stadion belum menerima ganti rugi.
“Tahun ini, kita tetap akan masukan anggaran ganti rugi lahan stadion, tidak akan terkena rasionalisasi. Anggarannya sekitar Rp 10 miliar,” ujarnya ketika diwawancarai di Kantor DPRD Kota Balikpapan.
Menurut Syukri alokasi anggaran untuk ganti rugi lahan milik warga yang yang dipergunakan untuk pembangunan Stadion Batakan tetap menjadi salah satu prioritas utama pada realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan Tahun 2020. Total anggaran yang sudah dialokasikan untuk proses ganti rugi lahan milik warga tersebut tercatat mencapai Rp 10 miliar. Alokasi anggaran tersebut dijamin tidak akan dialihkan penggunaan dalam upaya pembiayaan program penanganan wabah Covid-19.
“Ini tetap jadi prioritas utama karena kalau tidak diselesaikan proses pembayarannya akan menjadi salah satu temuan dalam pemeriksaan keuangan yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Jadi kami ingin harus dianggarkan, kalau tidak bisa jadi temuan di BPK,” lanjutnya.
Syukri menambahkan total biaya ganti rugi lahan yang harus diselesaikan untuk Stadion Batakan Balikpapan tercatat mencapai Rp 40 miliar yang akan dilaksanakan secara bertahap. Di tahun 2019 lalu, sudah dialokasi sekitar Rp 10 miliar dan tahun 2020 ini, kembali dialokasikan sebesar Rp 10 miliar.
Adapun pembangunan Stadion Batakan yang dibangun oleh Pemerintah Kota Balikpapan sejak 13 tahun lalu merupakan salah satu kebanggaan bagi masyarakat Kota Balikpapan. Stadion Batakan diharapkan dapat menjadi rumah bagi klub sepakbola dari Kota Balikpapan yakni Persiba Balikpapan.
Namun sejak dioperasikan pada tahun 2017 lalu, Stadion Batakan yang sudah menghabiskan anggaran hingga Rp1,2 triliun tersebut belum bisa berfungsi maksimal. Karena masih memerlukan pembenahan infrastruktur pendukung seperti parkir. (FAD)
Discussion about this post